PSM dan TKSK diminta Respon Cepat Persoalan Sosial

Sekda Sumarno
Sekda Sumarno saat memberikan pengarahan kepada kader PKM dan TKSK e-Jateng.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah mendorong Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) setempat, agar merespon cepat persoalan sosial di wilayahnya masing-masing.

Sebab, PSM dan TKSK berada di lini terdepan di masyarakat serta mengetahui masalah di lingkungan sekitar.

Sekda Sumarno mengatakan banyak persoalan sosial yang masih perlu ditangani pemerintah maupun stakeholder, di antaranya persoalan kemiskinan, gelandangan, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan sebagainya. Hal itu dikatakan di sela kegiatan di Semarang, belum lama ini.

Menurutnya, untuk mengatasi berbagai persoalan tersebut maka pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dan butuh keterlibatan serta kontribusi banyak pihak.

Oleh karena itu, para PSM dan TKSK diminta lebih cepat mengetahui hal-hal yang dibutuhkan masyarakat termasuk memberikan masukan mengenai intervensi yang perlu dilakukan pemerintah daerah.

“Teman-teman PSM dan TKSK harus menjadi pekerja sosial yang dapat melaksanakan kewajiban dengan baik, sehingga dapat melakukan penanganan persoalan kesejahteraan sosial di Jateng,” kata Sumarno.

Kepala Dinas Sosial Jateng Imam Maskur menambahkan, saat ini anggota PSM se-Jateng sebanyak 11.377 orang dan jumlah TKSK sebanyak 567 orang.

Kader PSM dan TKSK tersebar di 35 kabupaten/kota di Jateng.

Imam menjelaskan, PSM dan TKSK diharapkan dapat menjawab tantangan-tantangan sesuai tugas dan fungsinya.

Sehingga dalam menangani persoalan sosial bisa secara cepat, tepat dan efektif.

“Keberadaan ikatan PSM dan Forum TKSK di tingkat provinsi juga sebagai media koordinasi, konsultasi, dan pertukaran informasi pengalaman dalam bidang penyelenggaraan kesejahteraan sosial,” ucap Imam. (Bud)

Ikuti Kami di Google News
Artikel sebelumnyaMasyarakat Diajak Membumikan Nilai-nilai Pancasila
Artikel selanjutnyaSatlantas Pastikan Semarang Bebas Balap Liar