Petugas PLN Disiagakan Amankan Pasokan Listrik Saat Natal 2024

Petugas PLN memastikan keandalan listrik saat ibadah Natal di gereja.

Semarang, Idola 92,6 FM-Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah-Yogyakarta menyiagakan 4.082 personel guna memastikan keandalan pasokan listrik menjelang akhir tahun.

PLN UID Jateng-DIY juga mendirikan Posko Siaga, yang beroperasi mulai 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan ada 370 lokasi siaga telah disiapkan yang mencakup rumah ibadah, kantor instansi, gerbang transportasi (terminal, stasiun, bandara), tempat wisata dan rest area.

Menurutnya, para petugas PLN akan memantau keandalan kelistrikan dari 116 posko yang tersebar di kantor-kantor unit PLN serta lokasi siaga di wilayah Jateng-DIY.

“Kita ingin memastikan bahwa Saudara-saudara kita yang merayakan Natal bisa menjalankan ibadahnya dengan tenang dan penuh makna, dan dalam proses tersebut listriknya aman dan tidak terdapat gangguan. Tujuan kita sangatlah mulia dan semoga menjadi berkah untuk kita semua,” kata Darmawan.

Sementara General Manager PLN UID Jateng-DIY Sugeng Widodo menambahkan, kegiatan Nataru tahun ini memiliki tantangan tersendiri.

Yakni cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi selama musim hujan di akhir tahun.

“Petugas PLN siaga 24 jam, kami mengimbau warga masyarakat tetap tenang jika terdapat gangguan kelistrikan. Segera akses menu pengaduan pada aplikasi PLN Mobile, Petugas akan bergerak cepat untuk menindaklanjuti,” ucap Sugeng.

Sugeng menjelaskan, pihaknya juga menyiapkan 230 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan 170 unit Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) guna mendukung kelancaran perjalanan mudik dan wisata selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

“Kami siapkan SPKLU dan SPLU yang standby 24 Jam di seluruh rest area tol Trans-Jawa. Kami berharap perjalanan masyarakat merayakan Natal dan Tahun Baru semakin nyaman dan membahagiakan,” pungkasnya. (Bud)

Ikuti Kami di Google News
Artikel sebelumnyaErna Tak Lagi Mikir Biaya Cuci Darah Berkat JKN
Artikel selanjutnya45 Persen Produk Olahan Makanan Tak Memenuhi Syarat Layak Edar