Semarang, Idola 92,6 FM-Kalangan perbankan di Jawa Tengah, diminta membantu mewujudkan program swasembada pangan.
Salah satu upayanya, dengan penyediaan modal bagi petani dan juga bantuan tanggung Jawa sosial.
Sekda Sumarno mengatakan swasembada pangan tidak hanya menyangkut pemenuhan kebutuhan dalam negeri, tetapi juga untuk mensubstitusi atau mengganti kebutuhan bahan pangan yang bergantung pada impor. Hal itu dikatakan saat ditemui di acara Bankers Talk Badan Musyawarah Perbankan Daerah di Semarang, belum lama ini.
Sumarno menjelaskan, berbagai kebijakan telah dilaksanakan Pemprov Jateng untuk mewujudkan Jateng sebagai penumpu pangan nasional.
Beberapa di antaranya dengan menetapkan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2024 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
“Saya minta tolong kepada perbankan agar perhatian kepada petani bisa lebih ditingkatkan. Sehingga tujuan dari Provinsi Jateng untuk swasembada pangan dapat terwujud,” kata Sumarno.
Sumarno berharap kepada perbankan, untuk memberikan dukungan untuk sektor peternakan.
Dengan demikian, kebutuhan daging dan susu sapi dapat terpenuhi dari dalam negeri.
Selain itu mengunci sawah-sawah yang lestari agar tetap terjaga, sehingga Jateng sebagai penumpu pangan dan industri nasional pada 2025-2045 dapat berjalan seimbang.
“Ini juga butuh kolaborasi dengan kabupaten/kota untuk bersama-sama menjaga kepatuhan terhadap Perda tentang RTRW Jateng,” pungkasnya. (Bud)
