Penyaluran KUR Menyasar 911.686 Debitur

Seorang perajin batik menunjukkan hasil buatannya.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemerintah terus menciptakan dan mendukung program pemberdayaan ekonomi berbasis kerakyatan, terutama pada sektor UMKM.

Salah satu upayanya, dengan memberikan program pembiayaan kredit pemerintah yaitu kredit usaha rakyat (KUR) dan kredit ultra mikro (UMi).

Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Jawa Tengah Bayu Andy Prasetya mengatakan sampai dengan 30 November 2024, realisasi penyaluran kredit program terdiri dari KUR mencapai Rp46,27 triliun atau tumbuh 19,26 persen (yoy). Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.

Menurutnya Bayu, penyaluran KUR diarahkan kepada 911.686 debitur yang didominasi pada sektor perdagangan besar dan eceran dengan nilai penyaluran mencapai Rp22,86 triliun.

“Penyaluran KUR terbanyak di Kabupaten Pati, sebesar Rp2,78 triliun untuk 53.609 debitur dan terkecil di Kota Magelang Rp0,13 triliun untuk 2.363 debitur,” kata Bayu.

Bayu menjelaskan, untuk realisasi penyaluran kredit UMi mencapai Rp1,32 triliun atau tumbuh 13,56 persen (yoy).

Penyaluran UMi difokuskan untuk 236.892 debitur, yang didominasi sektor perdagangan besar dan eceran dengan nilai penyaluran mencapai Rp982,52 miliar.

“Penyaluran UMi terbanyak di Kabupaten Brebes sebesar Rp97,92 miliar untuk 20.616 debitur, dan terkecil di Kota Magelang sebesar Rp2,58 miliar untuk 609 debitur,” pungkasnya. (Bud)

Ikuti Kami di Google News