Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah mengajak kepada seluruh tokoh agama di provinsi ini, untuk turut menyukseskan gelaran Pemilu 2024.
Sebab, para tokoh agama di Jateng tersebut dinilai bisa berkontribusi dalam memberikan pemahaman tentang pemilu damai kepada masyarakat.
Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan saat ini tahapan Pemilu 2024 sudah masuk masa kampanye terbuka, dan kurang dari satu bulan lagi pemungutan suara akan dilaksanakan pada 14 Februari mendatang. Hal itu dikatakan usai bertemu dengan pengurus PWNU dan PW Muhammadiyah Jateng, Kemarin.
Nana menjelaskan, di sisa waktu sebelum pelaksanaan pemungutan suara tersebut para tokoh agama untuk mengimbau kepada masyarakat agar menciptakan pelaksanaan pemilu dengan damai.
Masyarakat juga diingatkan agar tidak mudah terprovokasi dengan berbagai hasutan, baik itu ujaran kebencian maupun hoaks yang berpotensi muncul di media sosial.
Menurut Nana, para tokoh agama di Jateng memiliki peran sentral untuk ikut serta menjaga kondusivitas dan membangun ekosistem pemilu sehat.
“Kita harapkan masyarakat tetap tenang. Ini pesta demokrasi, masyarakat punya hak untuk memilih sesuai dengan hati nurani dari masing-masing. Kita berharap pelaksanaan pemilu ini tercipta suasana yang damai. Mari kita jaga stabilitas keamanan di Jawa Tengah ini untuk tetap kondusif,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, dukungan dan partisipasi dari tokoh agama dan semua elemen masyarakat dibutuhkan untuk menciptakan pelaksanaan Pemilu 2024 secara damai.
“Pemilu yang damai di Jawa Tengah sangat mungkin diwujudkan. Tentu saja dengan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat yang ada. Dukungan itu dengan turut menjaga kondusivitas di Jawa Tengah selama tahapan pemilu,” pungkasnya. (Bud)