Semarang, Radio Idola 92,6 FM – Setelah mengambil formulir ke DPC PDI Perjuangan, Ade Bhakti menunjukkan keseriusannya terjun ke politik dengan mengambil formulir Calon Wakil Walikota Semarang ke DPD PSI Kota Semarang.
Keputusan itu dibuat setelah dirinya menerima masukan beberapa tokoh dan kawan-kawannya di tingkat bawah. Ade Bhakti dinilai memiliki DNA yang sama dengan partai yang dikenal banyak diisi anak muda.
“Setelah konsultasi dengan para tokoh dan kawan-kawan di bawah mestinya saya mengambil formulir ke PSI. Karena dinilai DNA saya dan PSI sama,” ujarnya.
Sebelumnya, ia mengambil formulir melalui DPC PDIP Kota Semarang. Setelah mempertimbangkan lebih lanjut termasuk menakar peluang yang lebih besar dan menyadari pertarungan di PDI Perjuangan cukup banyak, pada akhirnya dirinya memutuskan untuk mendaftar Pilkada dengan mengambil formulir dari DPD PSI Kota Semarang.
“Sehingga harus pinter-pinter mengelola ini dengan baik supaya kedepan untuk bisa mengabdikan di Kota Semarang ini bisa lebih besar,” imbuhnya.
Berdasarkan survei The Republik Institut, Ade Bhakti menempati peringkat pertama dengan perolehan 22,3 persen sebagai calon terkuat Wakil Walikota Semarang.
“Saya juga kaget. Surveinya lumayan tinggi. Padahal survei itu diambil tanggal 1 sampai 10. Dan saya pertama ambil formulir kan tanggal 10,” ucapnya.
Selain PSI, Ade mengakui masih berkomunikasi dengan partai lain. Sebelum ke PSI termasuk dengan Partai Gerindra.
Sementara itu, Ketua DPD Partai PSI Semarang Melly Pangestu menyambut hangat kedatangan Sekretaris Dinas Pemadam Kota Semarang itu. Bahkan dirinya menyambut baik jika Ade Bhakti mengaku punya DNA yang sama dengan partainya.
“Itu bagus, PSI kan selalu punya visi anti korupsi dan toleransi. Mas Ade kan kami nilai sebagai sosok anak muda yang berani berkiprah. Kami menghargai dia mengambil dan dia senang,” ujarnya.
Sampai saat ini, PSI diakui Melly belum memutuskan dan memastikan apakah Ade Bhakti akan mengisi Walikota atau wakil. Yang jelas pihaknya akan tetap membuka pintu untuk semuanya jika ingin bergabung. Selain Ade Bhakti Melly juga mengaku hari berikutnya akan ada dua orang yang akan mengembalikan formulir.
“Yang sudah mendaftar ada Mas Yoyok, Bu Dewi dan kemudian yang mengembalikan baru itu. Kalau Mas Yoyok H-1, Bu Dewi di Wakil wali Kota. Tapi untuk koalisi belum. Masih dalam batas penjajakan,” tegasnya.
PSI membuka penjaringan dari 26 April 2024 sampai 1 Agustus 2024. Setelahnya akan ada penjaringan lagi dengan mencari kandidat terbaik dengan mengundang mereka lalu akan memberi resume ke PSI Pusat.(wid)