Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 4 Semarang Sediakan 63 Ribu Tempat Duduk KA

Sejumlah calon penumpang KA menunggu di Stasiun Semarang Tawang.

Semarang, Idola 92,6 FM-KAI Daerah Operasi 4 Semarang menyiapkan 63.191 tempat duduk kereta api selama empat hari periode libur Maulid Nabi Muhammad SAW, mulai Jumat (13/9) hingga Senin (16/9).

Tercatat, untuk okupansi keterisian tempat duduk berdasarkan data per Kamis (12/9) sudah terjual sebanyak 36.593 tempat duduk atau sebanyak 58 persen dari tempat duduk yang disediakan.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan dalam periode tersebut, terdapat 124 keberangkatan kereta api penumpang atau rerata 31 KA setiap harinya yang diberangkatkan dari wilayah Daop 4 Semarang. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.

Menurutnya, terdapat 208 perjalanan kereta api atau rerata 52 KA per hari yang melintas di wilayah Daop 4 Semarang.

Franoto menjelaskan, untuk keberangkatan penumpang tertinggi di wilayah Daop 4 Semarang selama periode tersebut akan terjadi pada Jumat (13/9) dan Senin (16/9) dengan prediksi jumlah penumpang naik sebanyak lebih dari 18 ribu penumpang per harinya.

Sedangkan untuk kedatangan penumpang tertinggi di wilayah Daop 4 Semarang akan terjadi pada Jumat (13/9) dan Sabtu (14/9) dengan jumlah penumpang yang datang atau tiba sebanyak lebih dari 17 ribu penumpang per harinya.

“Dalam menyediakan transportasi kereta api khususnya di masa long weekend, KAI memastikan akan melayani masyarakat dengan aman dan bebas dari kemacetan di jalan raya. Sehingga momen liburan bersama keluarga atau relasi dapat dinikmati pelanggan dengan nyaman dan menyenangkan,” kata Franoto.

Lebih lanjut Franoto meminta masyarakat yang belum mendapatkan tiket KA untuk periode libur tersebut, dapat segera melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI atau website kai.id dan berbagai mitra penjualan resmi lainnya yang bekerja sama dengan KAI.

“KAI berharap masyarakat dapat segera merencanakan perjalanannya pada masa libur Maulid Nabi Muhammad SAW ini, karena tiket kereta api pada periode tersebut masih banyak tersedia,” pungkasnya. (Bud)

Ikuti Kami di Google News