Semarang, Idola 92,6 FM-Pemkab Karanganyar mendapat bantuan keuangan (bankeu) dari Pemprov Jawa Tengah senilai Rp190,6 miliar.
Bankeu tersebut merupakan bentuk kepedulian dari pemprov, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan alokasi bankeu tersebut untuk sarana dan prasarana infrastruktur jalan, bantuan pendidikan dan bantuan keuangan pemerintah desa untuk peningkatan sarana prasarana perdesaan. Hal itu disampaikan usai penyerahan bantuan, belum lama ini.
Menurut Nana, bankeu tersebut juga digunakan untuk bantuan penanggulangan masalah gizi (PMG), bantuan rumah tidak layak huni (RTLH).
Selain itu juga untuk bantuan stimulan rehabilitasi rumah korban bencana, serta bantuan Kartu Jateng Sejahtera (KJS) dan bantuan sosial Kelompok Usaha Bersama (KUBE).
Nana menjelaskan, bankeu juga diarahkan untuk hibah bidang kesejahteraan sosial karang taruna dan bantuan pengembangan desa wisata serta hibah bidang keagamaan untuk masjid maupun bantuan kepada TPQ.
Setiap alokasi anggaran diupayakan untuk mengatasi permasalahan publik, memajukan kesejahteraan rakyat, pemenuhan layanan dasar, infrastruktur dan perekonomian daerah.
“Jadi itu bantuan keuangan untuk sarana prasarana desa. Bantuan ini kita arahkan harus sesuai dengan spesifikasi dan tentunya harus berkualitas. Ini uang negara harus dipertanggungjawabkan, dan penggunaannya sudah jelas,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana meminta, agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan secara bijaksana dengan mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas serta dapat dipertanggungjawabkan.
Dalam merealisasikan anggaran, benar-benar sesuai dengan spesifikasinya.
“Gunakan bantuan secara optimal untuk mengatasi persoalan-persoalan di Kabupaten Karanganyar,” pungkasnya. (Bud)
