KAI Wisata Kembangkan Aplikasi E-Porter  

Aplikasi E-Porter yang dikembangkan KAI Wisata

Semarang, Radio Idola 92,6 FM  – PT KA Pariwisata (KAI Wisata) mengembangkan aplikasi e-Porter di 14 Stasiun diantaranya Stasiun Gambir, Stasiun Bandung, Stasiun Cirebon, Stasiun Purwokerto, Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Yogyakarta Tugu, Stasiun Solo Balapan, Stasiun Madiun, Stasiun Malang, Stasiun Surabaya Pasar Turi, Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Jatinegara dan Stasiun Bekasi. Harga pemakaian aplikasi e-Porter ini, pelanggan penumpang kereta api hanya cukup membayar sebesar Rp.38 ribu   setiap kali pemakaian porter untuk mengangkut barang .

Direktur Utama KAI Wisata, Hendy Helmi  mengatakan aplikasi e-Porter hadir untuk penumpang kereta api untuk memudahkan dan bikin enteng tanpa repot membawa barang dari dan menuju kereta. Porter saat ini yang telah bergabung   sebanyak 1.376  orang dan siap melayani pelanggan penumpang kereta api baik yang menggunakan membawa barang naik menuju kereta maupun turun dari kereta menuju loby kedatangan penjemputan.

“kehadiran aplikasi e-Porter ini akan sangat membantu pelanggan penumpang kereta api dalam perjalanan di stasiun untuk membantu membawa barang, tanpa harus repot mikir berat dan repot membawa barang,” ujar Helmi

MEnurut Helmi, KAI Wisata bersama induknya KAI (Persero) berkolaborasi dalam sebuah aplikasi dengan harapan untuk saling terintegrasi melalui aplikasi pemesanan Porter melalui Access by KAI yang bertujuan untuk memudahkan pemesan yaitu penumpang kereta api hanya melalui 1 (satu) genggaman pelanggan sudah dapat mengakses pemesanan Porter. Kolaborasi ini ditargetkan akhir tahun 2024 sudah berjalan dengan baik sesuai harapan pelanggan.

“Dalam kolaborasi aplikasi ini, tidak hanya melayani penumpang yang memesan pada titik kumpul tersedia namun bisa juga memesan Porter Instan dan keseluruhan pemesanan dapat dilakukan pemesanan melalui Access by KAI selain aplikasi e-Porter yang sudah ada,” ungkap hilmi

Ia menambahkan, KAI Wisata terus mengembangkan inovasi digital guna memenuhi bisnis keberlanjutannya untuk memberi kemudahan pelanggan khususnya para penumpang kereta api.

“Para penumpang kereta api diharapkan kedepannya sudah mulai membiasakan pemesanan porter melalui aplikasi e-Porter atau Access by KAI agar semakin mudah memesan porter cukup dalam satu genggaman tangan” tutup Hendy Helmy.

Ikuti Kami di Google News