Ikuti Perkembangan Zaman, Binus University Semarang Kenalkan Digital Psychology ke Masyarakat Jateng

Binus Semarang Campus Director-Binus University Fredy Purnomo (kanan) bersama Deputy Campus Director-Academic, Research & Student Development Binus University Bambang Dwi Wijanarko serta staf pengajar Binus University lainnya saat berdialog di depan perpustakaan.

Semarang, Idola 92,6 FM-Teknologi telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari.

Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana ilmu psikologi dapat diterapkan secara efektif guna mendukung produktivitas dan inovasi.

Berdasarkan perkembangan zaman dan teknologi itu, Binus University memahami bahwa kemajuan teknologi yang diimbangi dengan penerapan yang tepat dapat berkontribusi pada kesejahteraan mental masyarakat.

Direktur Kampus Binus Semarang Fredy Purnomo mengatakan guna mencetak tenaga ahli yang menguasai kedua disiplin ilmu tersebut, pihaknya memerkenalkan program studi baru yaitu Digital Psychology. Hal itu dikatakan usai talk show studium generale dengan tema “Leveraging Technology Through People for a Connected Future” dan pengenalan jurusan Digital Psychology kepada perwakilan siswa SMA sederajat di kampus Binus University Semarang, Rabu (21/8).

Menurutnya, jurusan Digital Psychology bertujuan untuk mendorong inovasi dan perkembangan teknologi di Indonesia serta memberikan wawasan dan inspirasi kepada mahasiswa maupun akademisi dan profesional.

Fredy menjelaskan, guna mendukung kampus Binus Semarang yang berfokus pada kampus revolusi industri 4.0 maka pihaknya mengenalkan jurusan Digital Psychology.

Sebagai bentuk dukungan tersebut, salah satunya dengan menghadirkan program studi (prodi) double degree untuk digital psikologi.

“Targetnya ingin memberikan satu pemahaman baru, bahwa ada bidang ilmu digital psikologi. Kita melihat ini akan menjadi masa depan kita tidak lama lagi. Jadi antara dunia teknologi dengan kita sebagai manusia, ternyata semakin mendekat,” kata Fredy.

Lebih lanjut Fredy menjelaskan, Binus University Semarang memerkenalkan bagaimana kurikulum Digital Psychology dapat memenuhi tujuan.

Yakni, peranan ilmu psikologi di dalam pengembangan teknologi agar produk maupun layanan jasa berbasis teknologi yang diciptakan mampu untuk menjaga dan meningkatkan kesejahteraan mental penggunanya.

Deputy Dean of Faculty of Humanities Binus University Raymond Godwin menambahkan, lulusan psikologi juga dapat berkarier sebagai data scientist.

Tujuannya, agar lulusannya menjadi ahli yang telah berpengalaman di bidang masing-masing sebagai data science dan psikologi.

“Akhirnya psikologi bukan lagi cuma memahami teknologi dampaknya seperti apa. Kalau psikologi kebanyakan itu tahu dampaknya apa baru teknologi diperbaiki. Sehingga, digital psikologi ini bagaimana sejak awal mahasiswa dikenalkan bagaimana membuat teknologinya juga,” ucap Raymond.

Raymond lebih lanjut menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka Binus University Semarang berkomitmen mencetak lulusan yang ahli di kedua bidang tersebut. (Bud)

Ikuti Kami di Google News
Artikel sebelumnyaDorong Pertumbuhan Teknologi Nasional, Indosat Ooredoo Hutchison Resmikan AI Experience Center Pertama di Indonesia
Artikel selanjutnyaLanggar Aturan, Barang Ratas Dimusnahkan Bea Cukai