Cukup Dengan Botol Bekas, Penonton MotoGP Mandalika 2024 Diajak Dukung Kelestarian Lingkungan

Seorang pengunjung di MotoGP Mandalika sedang mengkonversi sampah botol jadi pulsa di Reverse Vending Machine Indosat.
Ikuti Kami di Google News

Semarang, Idola 92,6 FM-Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) ikut menjaga kelestarian lingkungan keberlanjutan selama penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2024, meluncurkan kampanye lingkungan bertajuk #TrashFreeRace sebagai bagian dari inisiatif CSR di Pilar Lingkungan.

Melalui kampanye tersebut, Indosat memerkenalkan solusi inovatif ‘Sampah Jadi Pulsa’.

EVP Head of Circe Java Indosat Ooredoo Hutchison Fahd Yudhanegoro mengatakan para penonton MotoGP Mandalika dan masyarakat setempat, dapat menukarkan sampah botol plastik menjadi pulsa atau paket data IM3 maupun Tri. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.

Reverse Vending Machine (RVM) atau dropbox ‘Sampah Jadi Pulsa’ akan ditempatkan di sekitar Sirkuit Mandalika, sehingga masyarakat dapat berkontribusi dalam menjaga kebersihan lingkungan sambil menikmati ajang balap dunia ini.

Yudha menjelaskan, kampanye tersebut bertujuan mendorong kesadaran masyarakat dan para penonton MotoGP Mandalika tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan melalui pengelolaan sampah menjadi sesuatu yang membawa manfaat dan bernilai tambah.

Pihaknya menempatkan lima unit dropbox sampah botol plastik, di lokasi strategis di Mandalika.

“Kami berkomitmen untuk mendukung MotoGP Mandalika 2024, tidak hanya dengan memastikan jaringan yang optimal tetapi juga dari segi kelestarian lingkungan yang keberlanjutan,” kata Yudha.

Yudha menjelaskan, untuk berpartisipasi dalam gerakan tersebut masyarakat cukup datang ke dropbox ‘Sampah Jadi Pulsa’ dengan membawa botol plastik dan memastikan memiliki nomor Indosat (IM3 atau Tri) aktif.

Setelah memasukkan nomor ponsel terdaftar dan verifikasi One-Time-Password (OTP), kemudian memasukkan botol plastik yang akan dikonversi menjadi poin.

“Setiap botol bernilai 50 poin, dengan minimal 1.000 poin untuk penukaran. QR Code akan muncul untuk menukarkan poin menjadi pulsa,” jelasnya.

CEO Conplas Amrul Ikhsan menambahkan, botol plastik bekas yang terkumpul melalui RVM akan dikelola dan didaur ulang menjadi paving block untuk pembangunan infrastruktur di Lombok.

Nantinya, akan memberikan manfaat langsung bagi lingkungan dan masyarakat setempat.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari Indosat Ooredoo Hutchison ini dan berharap hal tersebut bisa memotivasi pihak lain untuk memberikan dampak yang lebih luas. Kami percaya bahwa teknologi digital dapat membawa kemajuan bagi peradaban manusia dan pelestarian lingkungan hidup khususnya di Nusa Tenggara Barat,” ujar Amrul. (Bud)