Semarang, Idola 92,6 FM-Calon gubernur dan calon wakil gubernur yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, siap menjadikan Jawa Tengah sebagai provinsi ramah penyandang disabilitas bila terpilih memimpin Jateng lima tahun mendatang.
Pasangan calon (paslon) nomor urut dua itu, akan mengembangkan sekolah inklusif dan memerbanyak fasilitas publik yang ramah bagi penyandang disabilitas.
Cagub Ahmad Luthfi mengatakan guna memaksimalkan layanan bagi penyandang disabilitas, pihaknya akan memberikan kuota minimal tiga persen untuk mendapat kesempatan kerja di BUMD. Hal itu dikatakan saat pers conference usai debat ketiga di Muladi Dome, Rabu (20/11) malam.
Luthfi menjelaskan, pihaknya berkomitmen terhadap penyandang disabilitas di Jateng.
Salah satunya, akan membangun lebih banyak sekolah luar biasa (SLB) guna meningkatkan akses pendidikan bagi penyandang disabilitas di seluruh Jateng.
Menurut Luthfi, pihaknya juga berkomitmen memberikan perlindungan hukum bagi penyandang disabilitas melalui lembaga khusus di setiap kecamatan.
“Kita efektifkan dengan cara sertifikasi kepada anak-anak disabilitas. Kalau dia lebih profesional, kalau perlu lima persen tidak apa-apa. BUMD kita sanggup kenapa tidak,” kata Luthfi.
Lebih lanjut Luthfi menjelaskan, penyandang disabilitas akan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan pendampingan dari pemerintah.
Tidak ada lagi penyandang disabilitas yang merasa diabaikan, baik dalam pekerjaan maupun layanan publik.
“Jawa Tengah harus menjadi provinsi yang ramah disabilitas. Infrastruktur akan dirancang untuk lebih inklusif,” tandasnya. (Bud)