Semarang, Idola 92,6 FM-Bawaslu Jawa Tengah meminta para petugas panwascam, mampu menjaga integritas dan netralitas sebagai pengawas Pilkada Serentak 2024.
Sebab, kerja sebagai panwascam tidak mudah karena langsung dihadapkan dengan pengawasan pemutakhiran data pemilih dan verifikasi vaktual beberapa bakal pasangan calon.
Ketua Bawaslu Jateng Amin mengatakan pihaknya usai melantik 1.728 panwascam 35 kabupaten/kota, terdiri dari 1.312 laki-laki dan 416 perempuan. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers secara daring, kemarin.
Amin menjelaskan, para petugas panwascam menjadi modal utama menjalankan tugas pengawasan pilkada ke depan.
Beberapa hal yang harus segera diimplementasikan seperti kemampuan beradaptasi, memahami segala regulasi Pilkada 2024 dan mengawasi mencegah serta menindak segala praktik kejahatan pemilihan.
“Bahwa seluruh perilaku kerja nantinya diawasi langsung oleh publik dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, kami meminta bekerja sesuai dengan norma yang sudah ditetapkan jangan melenceng dan tidak taat,” kata Amin.
Lebih lanjut Amin menjelaskan, setelah dilantik itu maka 1.728 panwascam akan mengikuti beberapa pembekalan masing masing Bawaslu kabupaten/kota.
Utamanya tentang teknis pengawasan, tata kelola dan pola hubungan lembaga. (Bud)
