Semarang, Idola 92,6 FM-Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah menyiapkan sejumlah upaya, dalam rangka melayani masyarakat selama masa Satuan Tugas (Satgas) Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Salah satunya, mengambil alih tiga SPBU yang ada di Kota Yogyakarta.
General Manager Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Aribawa mengatakan hal itu dilakukan, terkait kasus kecurangan yang dilakukan terhadap tiga SPBU di Kota Yogyakarta dan merugikan masyarakat pada pertengahan November 2024 kemarin. Hal itu dilakukan saat menggelar jumpa pers Satgas Nataru 2024/2025 di Semarang, Rabu (4/12).
Menurutnya, pengambilalihan ketiga SPBU itu dilakukan berdasarkan hasil pertemuan dengan pemerintah daerah setempat agar kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 tetap terpenuhi.
“Jadi sesuai dengan komitmen kami bahwa SPBU yang kemarin melakukan kecurangan akan diambil alih Pertamina dalam pengelolaannya. Alhamdulillah saat ini sedang dalam proses peralihan, dan nanti akan dikelola secara KSO oleh kami. Paling lambat sebelum masuk masa satgas sudah bisa dioperasikan kembali oleh Pertamina,” kata Aribawa.
Aribawa menyebut, untuk SPBU yang ada di wilayah Kaliurang saat ini posisi masih dilakukan penutupan karena masih dalam tahap investigasi.
“Kalau yang di Kaliurang masih ada SPBU lain yang jaraknya tidak terlalu jauh, jadi masih bisa saling meng-cover,” ucapnya.
Lebih lanjut Aribawa menjelaskan, selama masa Satgas Nataru 2024/2025 pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baik yang ada di jalur tol Trans Jawa, jalur konvensional dan jalur selatan maupun jalur wisata di wilayah Jateng-DIY.
“Kami siapkan beberapa layanan tambahan untuk memperkuat yang sudah ada. Terutama, yang berpotensi terjadi kemacetan saat masa Nataru,” jelasnya.
Diketahui sebelumnya ada empat SPBU di wilayah Yogyakarta, yang melakukan kecurangan dan merugikan masyarakat pengguna BBM. (Bud)