Semarang, Idola 92,6 FM-Sebanyak 20 pelaku UMKM Jawa Tengah didorong bisa menembus pasar mancanegara, salah satunya dengan mengikuti temu bisnis dan pameran di Bali pada 20-21 Juli 2024.
Kegiatan tersebut, rencananya akan dihadiri 32 konsulat jenderal (konjen) dan 18 pembeli dalam dan luar negeri.
Kepala Dinkop UKM Jateng Eddy Bramiyanto mengatakan ajang temu bisnis dan pameran adalah agenda rutin, yang sebelumnya telah dilakukan kurasi dari para ahli. Hal itu dikatakan saat ditemui di Puri Gedeh, kemarin.
Menurutnya, ada 198 pelaku UMKM yang mendaftar dan kemudian dilakukan penyaringan menjadi 75 UMKM hingga akhirnya tersisa 20 UMKM berhak mengikuti acara di Bali.
Eddy menjelaskan, 20 UMKM yang dikurasi itu dinilai mempunyai produk mampu menembus pasar ekspor.
Mulai dari fesyen, kerajinan hingga kuliner dan sudah dilatih terkait manajemen usaha ekspor sampai negosiasi bisnis.
“Ajang ini untuk meningkatkan geliat ekspor UMKM. Dari 4,2 juta UMKM baru, sekitar 300 di antaranya telah menembus pasar ekspor. Nah, tujuannya bukan saja UMKM naik kelas tapi juga menaikkan porsi UMKM yang siap dan mandiri sehingga bisa langsung lakukan kegiatan eksportir,” kata Eddy.
Lebih lanjut Eddy menjelaskan, ke-35 konjen yang ikut serta di antaranya adalah Australia dan Amerika serta Britania Raya.
Sementara pembeli yang datang berasal dari India, Hungaria dan dari dalam negeri. (Bud)
