Seribu ASN Semarang Diajak Jadi Investor Saham

ASN Invest
BEI mengajak seribu ASN Kota Semarang menjadi investor saham.
Ikuti Kami di Google News

Semarang, Idola 92,6 FM-Seribuan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Semarang diajak menjadi investor saham, melalui kegiatan ‘ASN Kota Semarang Sukses Jadi Investor Saham’ di Hotel Arrus, kemarin.

Pencanangan Literasi dan Inklusi Pasar Modal kepada Seribu ASN Pemkot Semarang itu inisiasi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), BRI Danareksa Sekuritas, Phintraco Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia serta didukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Direktur Keuangan dan SDM Bursa Efek Indonesia Risa Effenita Rustam mengatakan Semarang menjadi kota yang memiliki jumlah investor pasar modal yang paling tinggi di Jawa Tengah, yaitu sebanyak 142 ribu investor pasar modal dan 89 ribu investor saham.

Per Agustus 2023 kemarin, tercatat ada 1,3 juta investor pasar modal dan 579 ribu investor saham.

Menurut Risa, sampai dengan saat ini masih ada masyarakat yang terjerat investasi bodong dan pinjaman ilegal.

Oleh karena itu, masyarakat perlu diberikan edukasi tentang pengelolaan keuangan dan investasi pasar modal.

“Melalui program literasi yang dilakukan, diharapkan masyarakat Kota Semarang dapat lebih mengenal dan memanfaatkan pasar modal untuk meningkatkan kesejahteraan serta ketahanan ekonomi di daerahnya. Selain itu, edukasi ini juga bentuk komitmen BEI untuk memerangi investasi ilegal atau bodong dan modus-modus penipuan investasi lainnya yang sangat marak terjadi belakangan ini,” kata Risa.

Lebih lanjut Risa menjelaskan, untuk menambah literasi dan edukasi masyarakat tentang pasar modal dibuka juga dua Galeri Investasi (GI) BEI baru di Kota Semarang.

Melalui kerja sama pendirian galeri investasi, diharapkan semakin banyak masyarakat yang lebih mengenal dan memanfaatkan pasar modal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memerkuat ekonomi masyarakat di daerah.

“Jumlah investor ini kami yakin akan terus bertambah seiring dengan masifnya kegiatan edukasi yang kita lakukan bersama. Oleh karena itu, pada 10 Agustus 2023 lalu, Pasar Modal Indonesia meluncurkan Kampanye ‘Aku Investor Saham’, yang bertujuan untuk mendorong peningkatan jumlah investor sehingga semakin banyak masyarakat Indonesia yang menikmati potensi pertumbuhan pasar modal Indonesia,” pungkasnya. (Bud)