Semarang, Idola 92,6 FM – Semester pertama tahun ini, sudah ada sejuta lebih penumpang yang menggunakan jasa penerbangan di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang.
Hal tersebut mengindikasikan, telah terjadi pemulihan aktivitas penerbangan domestik melalui Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Hardi Ariyanto mengatakan tercatat ada 1.030.563 orang penumpang, pada periode sepanjang semester I 2023. Hal itu disampaikan melalui siaran pers secara daring, kemarin.
Menurut Hardi, pergerakan penumpang di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani telah mengalami pertumbuhan sebesar 42 persen jika dibandingkan periode yang sama pada 2022.
Saat 2022 kemarin, tercatat hanya ada 725.928 orang penumpang saja.
Hardi menjelaskan, pertumbuhan juga terjadi pada jumlah pergerakan pesawat udara sebanyak 8.870 pergerakan.
Jumlah itu tumbuh sebesar 36 persen dibandingkan pergerakan pesawat pada periode Januari-Juni 2022, yang hanya 6.543 pergerakan pesawat udara.
“Pada periode Januari hingga Juni 2023, kami mencatat tren pertumbuhan positif pada arus pergerakan penumpang sebesar 42 persen, pesawat sebesar 36 persen dan kargo sebesar 56 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 lalu. Kami sangat bersyukur dengan adanya pertumbuhan positif ini yang tentunya menjadi kabar gembira bagi perusahaan,” kata Hardi.
Lebih lanjut Hardi menjelaskan, untuk layanan kargo tercatat sebanyak 4.754.683 kilogram atau tumbuh sebesar 56 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada periode 2022 kemarin, jumlah pergerakan kargo hanya sebesar 3.041.423 kilogram.
“Pada periode ini, manajemen juga mendata puncak arus pergerakan penumpang terjadi pada bulan Mei 2023 dengan realisasi pergerakan trafik penumpang sebanyak 202.758 orang. Tren positif ini diyakini akan semakin tumbuh pada semester kedua nanti,” pungkasnya. (Bud)