Semarang, Idola 92,6 FM – Polda Jawa Tengah telah memerintahkan jajaran polres hingga polsek, untuk ikut membantu mengatasi kebakaran lahan di musim kemarau.
Anggota kepolisian juga diminta, untuk memetakan daerah dengan risiko kebakaran lahan dan potensi kebakaran hutan di Jateng.
Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan musim kemarau tahun ini, harus diwaspadai adanya potensi kebakaran hutan atau lahan di wilayah Jateng. Hal itu dikatakan saat apel di Mapolda, kemarin.
Kapolda menjelaskan, anggota kepolisian yang ada di lapangan harus aktif dan berkoordinasi untuk melakukan aksi nyata guna mengantisipasi bahaya kebakaran hutan dan lahan.
“Lakukan lapor cepat temu cepat. Begitu ada kejadian kebakaran, kehadiran Polri wajib ada di lokasi. Silahkan berkoordinasi dengan stakeholder yang ada di wilayahnya,” kata kapolda.
Lebih lanjut kapolda menjelaskan, khusus di wilayah ruas jalan tol Trans Jawa yang masuk kewenangan Polda Jateng juga harus dipantau adanya titik potensi api dan dapat memicu kebakaran lahan.
Petugas kepolisian harus mampu melakukan patroli rutin di ruas jalan tol, untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna jalan.
“Tujuannya untuk meningkatkan pemantauan keamanan kawasan khususnya potensi gangguan asap yang biasa terjadi di musim kemarau akibat adanya kebakaran lahan di pinggiran jalan tol,” jelas kapolda.
Diketahui, adanya kebakaran di lahan sekitar jalan tol pernah terjadi dan mengakibatkan kecelakaan beruntun.
Yakni di KM253 ruas jalan tol Pejagan-Pemalang pada September 2022 lalu, dan 13 kendaraan terlibat kecelakaan. (Bud)