Semarang, Idola 92,6 FM – PGN terus berkomitmen dalam upaya menyalurkan gas bumi ke seluruh Indonesia.
PGN mendukung kebijakan pemerintah, dalam memerkuat dan meningkatkan pertumbuhan industri nasional.
Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Aziz mengatakan dukungan itu diwujudkan PGN, dengan memerluas jaringan infrastruktur gas bumi ke berbagai daerah. Hal itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.
Menurutnya, perluasan jaringan infrastruktur dilakukan agar penyerapan gas bumi di sentra-sentra industri semakin bertambah.
Faris menjelaskan, segmen industri masih akan menjadi penopang utama permintaan gas PGN seiring dengan pergerakan industri dan perekonomian yang terus menggeliat setelah pandemi.
Saat ini volume niaga gas bumi PGN terus meningkat, dari 828 BBTUD pada 2020 menjadi 976 BBTUD pada triwulan I 2023.
Sedangkan jumlah pelanggan industri sebagai sektor pelanggan yang menyerap gas terbesar, meningkat dari 2.487 pelanggan di 2020 saat ini menjadi 2.925 pelanggan.
“PGN berkomitmen mengimplementasikan keputusan menteri ESDM, di mana sektor industri dan kelistrikan mendapatkan gas harga khusus. Diharapkan perekonomian nasional dapat tumbuh lebih cepat dan berkelanjutan melalui kebijakan tersebut,” Faris.
Lebih lanjut Faris menjelaskan, sejak 2020 lalu PGN telah menjalankan penugasan Harga Gas Khusus Bagi Industri Tertentu (HGBT) ke industri dan pembangkit listrik sesuai dengan penugasan dari pemerintah melalui Kementerian ESDM.
Selama Januari-Mei 2023 realisasi volume HGBT telah mencapai lebih dari 500 BBTUD, dengan pertumbuhan sebesar 5,6 persen dibandingkan dengan realisasi 2020.
“Kami melihat geliat industri yang mulai bergerak serta tingkat mobilitas masyarakat yang tinggi di 2022, terutama setelah dunia beradaptasi dengan pola hidup new normal. Hal ini membuat kebutuhan energi tumbuh pesat. PGN siap mendukung peningkatan jumlah pengguna dan volume gas bumi, terutama untuk sektor industri dan kelistrikan dengan penyediaan gas bumi yang andal,” pungkasnya. (Bud)