Semarang, Idola 92.6 FM – Lima Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) baru-baru ini berinovasi mengembangkan modul ajar terintegrasi Augmented Reality (AR) pada cagar budaya Semarang. Upaya ini untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik.
Mereka adalah Cindy Setya Amanda (Ketua), Isna Riska Amalia, Indar Rizky, Nabilla Arisatul Faizah, dan Suri Mecilita. Kelimanya mahasiswa jurusan Matematika F-MIPA.
Menurut Indar, anggota tim, pihaknya menerapkan pembelajaran dengan model PBL. Teknologi AR merupakan teknologi tekini yang bisa memproyeksikan gambar 2D menjadi 3D sehingga siswa mudah untuk mempelajarinya dan terintegrasikan cagar budaya Semarang agar memperkenalkan peserta didik dengan budaya Semarang.
“Cagar budaya tersebut adalah Gereja Blenduk Kota Lama, Lawang Sewu dan Masjid Kauman,”ungkap Indar kepada radio Idola, pagi (11/10) tadi. Ia menambahkan, untuk pengembangan modul ajar telah diuji cobakan di SMP 21 Semarang.
Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Indar Rizky, Anggota Tim Mahasiswa Unnes. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya: