Jambi, Idola 92.6 FM – Sosok satu ini mengajak generasi muda untuk melestarikan sumber daya alam dan tempat wisata di Jambi. Mahasiswi Universitas Jambi ini menyediakan ruang untuk teman-temannya mengaktualisasi diri sekaligus mendorong pelestarian alam dan budaya melalui “Janglangso”.
Anak muda itu adalah Diah Fajar Ayu (18 tahun), inisiator proyek Janglangso. Melalui proyek “Janglangso”, ia sudah melibatnya 250 anak muda dan orang dewasa di Jambi. “Anggota ada pelajar SMP, SMA dan mahasiswa juga,”tutur Diah kepada radio Idola, pagi (17/10) tadi.
Diah menyadari adanya potensi ancaman dari perubahan iklim terhadap sumber daya alam dan potensi wisata di kampung halamannya. Ia juga percaya bahwa generasi muda memiliki peran penting untuk membentuk masa depan. Untuk itulah, ia mengumpulkan teman-temannya dan mengorganisir kegiatan anak muda serta pelestarian lingkungan seperti World Clean Up Day serta mengolah sampah.
Produk-produk yang dihasilkan antara lain sabun, gantungan kunci, baju karnaval dan ecoenzymes yang dipromosikan pada pelaku usaha lokal maupun menengah untuk dijual, mereka juga melakukan pemberdayaan ekonomi.
Atas kepeduliannya ini, Diah dinobatkan sebagai Ashoka Young Changemaker 2023.
Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Diah Fajar Ayu, inisiator proyek Janglangso dari Jambi. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya:
