Semarang, Idola 92,6 FM – Pemprov Jawa Tengah menyebut, Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2023 menjadi cara dalam menggaet calon investor.
Ada 21 proyek investasi yang ditawarkan, dan terbagi dalam empat sektor.
Sekda Jateng Sumarno mengatakan ada banyak sektor unggulan yang ditawarkan dalam CJIBF, mulai dari manufaktur dan pariwisata hingga pengelolaan sampah. Hal itu dikatakan saat ditemui pekan kemarin.
Menurut Sumarno, pemprov berharap 21 proyek investasi yang ditawarkan dapat terealisasi di Jateng.
Guna mencapai target tersebut, pemprov serius dalam menggaet investor dari dalam maupun luar negeri.
Sumarno menjelaskan, CJIBF 2023 juga bisa menjadi forum penjajakan awal.
Nantinya, pemprov bisa mengidentifikasi sekaligus menindaklanjuti terkait yang dibutuhkan para calon investor.
“Di forum ini mereka juga bisa menyampaikan apa sih harapan-harapan terhadap investasi di Jawa Tengah. Sehingga mereka bisa benar-benar berinvestasi di Jawa Tengah dengan nyaman. Kalau nyaman tentu akan menginformasikan kepada yang lain untuk berinvestasi di Jawa Tengah,” kata Sumarno.
Lebih lanjut Sumarno menjelaskan, pemprov berkomitmen menjadikan Jateng sebagai wilayah yang ramah invetsasi.
Terutama terkait layanan perizinan yang mudah, murah, dan cepat.
“Kewajiban kita adalah melayani mereka untuk berinvestasi di Jawa Tengah supaya mereka berkembang. Kalau usaha mereka berkembang juga akan membantu kita dari sisi pemerintah untuk menjalankan amanah,” pungkasnya. (Bud)
