Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah kembali mengimbau kepada masyarakat, untuk tidak harus membeli cabai segar di tengah kenaikan harga komoditas tertentu.
Pemerintah meminta masyarakat, untuk menanam sendiri cabai dengan memanfaatkan lahan pekarangan meskipun tidak terlalu luas.
Pj Gubernur Nana Sudjana mendorong masyarakat, agar menanam cabai di pekarangan rumah masing-masing sebagai upaya mengatasi naiknya harga komoditas tertentu. Hal itu dikatakan saat ditemui di kantornya, kemarin.
Nana menjelaskan, gejolak harga komoditas pangan masih terjadi.
Setidaknya ada lima bahan pokok yang harganya masih tinggi di antaranya beras medium, beras premium, cabai rawit, cabai merah dan gula.
Menurut Nana untuk mendukung gerakan menanam di pekarangan rumah, pemprov menyiapkan benih cabai dan diberikan secara gratis kepada masyarakat.
Penyaluran benih cabai dilakukan Dinas Pertanian dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan bersama instansi terkait lainnya dan salah satunya Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng.
“Hampir di setiap rumah itu memiliki halaman (pekarangan). Halaman rumah ini saya rasa perlu dimanfaatkan oleh masyarakat, untuk bisa bercocok tanam,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, dari Dinas Pertanian dan Perkebunan sudah menyiapkan benih cabai sekira tiga pack dan seribu polibag.
“Ini kami serahkan kepada masyarakat untuk dilakukan penanaman di masing-masing rumah. Tentunya dengan sasaran masyarakat tingkat bawah di tempat-tempat yang tadi inflasi,” pungkasnya. (Bud)