Semarang, Idola 92,6 FM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah siap melakukan akselerasi peningkatan perekonomian, lewat sektor pariwisata dan investasi di provinsi ini pada tahun ini di High Level Meeting (HLM) Keris Jateng 2023.
Hal itu dilakukan, dengan bersinergi bersama pemerintah daerah setempat.
Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Rahmat Dwisaputra mengatakan Keris Jateng merupakan forum koordinasi yang dipimpin langsung gubernur, dan diketuai sekretaris daerah. Pernyataan itu dikatakan di sela pembukaan High Level Meeting Keris Jateng 2023 dengan tema ‘Akselerasi ekonomi Jawa Tengah melalui investasi, perdagangan, pariwisata, penguatan hilirisasi pertanian dan circular economy di Hotel Po Semarang, Kamis (16/2).
Rahmat menjelaskan, rapat dengan stakeholder terkait di Keris Jateng antara lain mendorong market akses ekspor perdagangan dan mempromosikan investasi serta destinasi pariwisata yang bersaing.
Nantinya, hasil dari pertemuan yang dilakukan akan diterjemahkan dalam tiga pilar penguatan perekonomian di Jateng. Yakni perdagangan, investasi dan pariwisata.
Menurutnya, kegiatan pertemuan ini akan menjadi wadah koordinasi dan bersinergi guna merumuskan rencana program kerja Keris Jateng 2023.
“Ketiga pilar akan menentukan arah strategi kebijakan dengan mempertimbangkan perkembangan global kepeminatan investor negara mitra dagang serta wisatawan. Harapan kami dapat memberikan inside dan benchmark dalam pengelolaan hubungan investor dan persepsi positif khususnya di sektor investasi, perdagangan dan pariwisata,” kata Rahmat.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan, pada penyelenggaraan HLM Keris Jateng 2023 semua pihak akan memiliki persepsi dan komitmen yang sama untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Jateng.
Hal itu selaras untuk mewujudkan komitmen di bidang investasi, perdagangan dan pariwisata serta perencanaan secara bersama-sama.
“Dalam pelaksanaan proses diskusi dan sinergi terkait investasi perdagangan dan pariwisata Jawa Tengah ini, akan menjadi upaya menuju Jawa Tengah yang sejahtera dan berdikari,” pungkasnya. (Bud)
