Semarang, Idola 92.6 FM – Kemiskinan ekstrem telah menjadi salah satu sasaran indikator pembangunan yang ambisius tahun 2024—dengan target nol sampai dengan satu persen. Padahal, waktu intervensi bantuan sosial tersisa kurang dari enam bulan menjelang evaluasi kemiskinan ekstrem pada Maret 2024. Evaluasi ini sesuai dengan periode Survei Sosial Ekonomi Nasional yang dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS).
Dengan demikian, untuk mengejar terget ambisius tersebut, pemerintah perlu jalan pintas untuk menyisir sisa kemiskinan ekstrem—sekaligus menajamkan intervensi kebijakan supaya bantuan sosial (bansos) tetap efisien.
Lantas, bagaimana jalan pintas untuk menyisir kemiskinan ekstrem sehingga intervensi kebijakan bantuan sosial tetap efisien dan optimal?
Untuk memperoleh gambaran atas persoalan ini, radio Idola Semarang berdiskusi dengan narasumber, yakni Direktur Eksekutif INDEF, Tauhid Ahmad dan Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB. (her/yes/ao)
Simak podcast diskusinya: