Semarang, Idola 92,6 FM – Pelaku UMKM di Jawa Tengah diajak ke Korea Selatan untuk bisa berkembang lebih pesat dan mendunia, melalui kerja sama bilateral. Yakni, menyambut peringatan 50 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Korea Selatan.
Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Gandhi Sulistiyanto mengatakan pada 2023 mendatang, bertepatan dengan peringatan 50 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Korea Selatan. Pihaknya mengajak pelaku UMKM di Jateng, untuk bisa berpartisipasi dan berkembang semakin dikenal di mancanegara. Pernyataan itu dikatakan saat bertemu Gubernur Ganjar Pranowo, kemarin.
Gandhi menjelaskan, sebagai putra asli Jateng itu dirinya berkewajiban mempromosikan UKM Jateng lebih masif ke Korea Selatan. Sehingga, momentum peringatan 50 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Korea Selatan harus bisa dimanfaatkan.
Menurutnya, saat ini memang sudah banyak pelaku UMKM dari Jateng produknya sampai di Korea Selatan. Namun, hal itu dirasakan masih belum optimal.
“Dan kami mengajak Jawa Tengah untuk ikut berpartisipasi, para UKM terutama untuk bisa berkolaborasi dengan Korea. Menggunakan digital ekonomi dan juga beberapa kebudayaan di Jawa ini yang sudah dikenal di Korea. Demikian sebaliknya kerja sama K-wave yang sudah terkenal di dunia akan kita bawa juga ke Jawa Tengah,” kata Gandhi.
Lebih lanjut Gandhi menjelaskan, Jateng dengan Korea Selatan juga mempunyai sister province. Sehingga, hal itu sudah menjadi hal baik untuk semakin membuka peluang UKM Jateng berkembang di Korea Selatan.
“Kalau dari sektor industri, sudah banyak pengusaha dari Korea Selatan berinvestasi di Jawa Tengah. Dan, saat ini mereka sedang melirik Kawasan Industri Batang,” pungkasnya. (Bud)
