Semarang, Idola 92,6 FM – SMKN Jawa Tengah berkolaborasi dengan Baznas Jateng, memberikan pelatihan keterampilan bagi penyandang disabilitas. Para penyandang disabilitas itu diberi bekal keterampilan kewirausahaan, agar mampu bangkit dan mandiri memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Salah satu peserta pelatihan, Budiyanto asal Karanganyar mengaku senang bisa mengikuti pelatihan. Dirinya sebenarnya sudah bisa melakukan pekerjaan bengkel, namun masih perlu pendalaman pengetahuan guna lebih mahir. Hal itu dikatakan saat ditemui di sela pelatihan, belum lama ini.
Budiyanto menjelaskan, pihaknya juga siap menularkan ilmu yang didapatkan kepada tetangga sekitar atau generasi muda. Sehingga, keterampilan yang dimiliki tidak hanya berhenti dan tidak dibagikan kepada orang lain.
“Kalau ada dua konsumen modif, ya Rp5 juta bersih. Saya sudah hampir 20 tahun usaha bengkel ini. Hasil modif saya dikirim ke Surabaya, Batam, Pekalongan dan Yogya. Kalau saya sih bantu temen, yang pengen belajar modif atau ngelas saya siap nampung temen-temen,” Budiyanto.
Sementara itu Ketua Baznas Jateng KH Ahmad Darodji menjelaskan, untuk pelatihan pertama diikuti 50 penyandang disabilitas. Sedangkan di tahap kedua diikuti 60 penyandang disabilitas, yang merupakan perwakilan dari seluruh kabupaten/kota se-Jateng. (Bud)