Semarang, Idola 92,6 FM – Pedagang tahu udang di Semarang sejak awal pandemi terus gigih, agar usahanya tidak gulung tikar. Akhirnya, pedagang tahu udang itu telah memiliki kehidupan lebih baik karena dagangannya mulai laris dan banyak peminat.
Pedagang tahu bakso udang Semarang, Christina Agustine mengatakan bahwa usaha keras yang dilakukan selama ini tidak mengkhianati hasil. Hal itu dikatakan saat ditemui di rumahnya di Kaliwiru belum lama ini.
Christina menjelaskan perjalanan hidupnya, saat merasakan jatuh bangun. Berkat keuletannya itu, saat ini usahanya sudah berhasil dirasakan.
Menurut Chistina, peningkatan usaha yang sudah dirasakan adalah adanya permintaan dari Solo dan Cilacap. Bahkan sampai ke Yogyakarta, Jakarta hingga Surabaya.
“Permintaan produk saya biasanya di seputaran Semarang Alhamdulillah sudah lumayan ramai. Sekarang saya punya reseller di Solo dan Cilacap. Mereka itu permintaannya satu minggu 50 boks untuk yang di Solo, kalau di Cilacap permintaannya sama 50-70 boks per bulan,” kata Chistina.
Lebih lanjut Chistina menjelaskan, saat ini perekonomian keluarganya mulai berangsur membaik dan terjadi peningkatan. Sebab, sejak suaminya keluar dari pekerjaan tetap karena pandemi itu praktis keuangan keluarga menjadi oleng.
“Akhirnya, kami berdua berusaha untuk menekuni usaha tahu bakso udang ini. Dan saat ini saya juga berinovasi menghadirkan varian lain,” pungkasnya. (Bud)
