Semarang, Idola 92,6 FM – Manajemen Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang memberikan layanan kepada masyarakat pengguna jasa, yakni kendaraan penjemputan bagi penumpang yang tertahan di luar bandara akibat terjebak banjir.
Sebab, akses jalan menuju bandara tergenang air cukup dalam dan menyulitkan calon penumpang menuju ke bandara.
General Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Hardi Ariyanto mengatakan saat ini manajemen memastikan, bahwa seluruh pendukung penerbangan aman untuk operasional penerbangan. Pernyataan itu dikatakan menyikapi bencana banjir di Kota Semarang, Sabtu (31/12).
Hardi menjelaskan, sebagai upaya membantu akses para penumpang menuju bandara pihaknya bersama Pangkalan Udara Utama Angkatan Darat Ahmad Yani Semarang dan SatBrimob Polda Jawa Tengah menyediakan kendaraan penjemputan bagi penumpang yang tertahan di luar bandara.
“Mengingat curah hujan masih tinggi dan terdapat genangan air di beberapa titik lokasi pada jalan menuju dan dari bandara, kami mengimbau kepada pengguna jasa untuk tetap berhati-hati,” kata Hardi, Sabtu(31/12).
Lebih lanjut Hardi menjelaskan, pada Sabtu 31 Desember 2022 terdapat 13 penerbangan yang terdampak cuaca buruk di Kota Semarang. Baik kedatangan maupun keberangkatan dengan rute penerbangan dari dan ke Jakarta, Balikpapan, Ketapang dan Banjarmasin.
Selain keterlambatan keberangkatan, terdapat satu penerbangan dari Banjarmasin yang dialihkan ke Surabaya.
“Kami berharap cuaca segera membaik, sehingga kegiatan operasional bandara dapat berjalan lancar dan aman serta tentunya tetap nyaman,” pungkasnya. (Bud)