Semarang, Idola 92,6 FM – OJK akan menyiapkan langkah-langkah khusus, untuk menghadapi memburuknya perekonomian global. Diperlukan kesiapsiagaan, dalam upaya mengantisipasi dan pencegahannya.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan seluruh industri jasa keuangan yang ada di dalam negeri, harus mampu menyikapi kondisi tersebut untuk langkah antisipasinya. Langkah tersebut harus dilakukan dengan segera, dengan memahami dan menghitung seluruh risiko yang ada.
Mahendra menjelaskan, dengan langkah yang diambil industri jasa keuangan akan menempatkan perekomian Indonesia menjadi lebih siap terhadap kemungkinan yang akan terjadi. Yakni, dalam konteks pemburukan ekonomi global.
Menurutnya, terjaganya kondisi kesehatan industri jasa keuangan di Tanah Air harus terus dikawal untuk semakin mengokohkan perekonomian bangsa.
“Bagaimana kita menjaga momentum pertumbuhan ekonomi ini, sekaligus mengantisipasi dan siaga terhadap risiko-risiko pemburukan ekonomi dunia yang kita sudah semakin lebih tahu apa yang akan terjadi. Kami melihat bahwa stabilitas dan kesehatan sektor dan industri jasa keuangan sangat menentukan,” kata Mahendra.
Lebih lanjut Mahendra menjelaskan, langkah-langkah yang dilakukan seluruh industri jasa keuangan juga sejalan dengan kondisi sudah pulihnya perekonomian Indonesia dari pandemi.
“Jika kita menilik kondisi kesehatan dari industri jasa keuangan, baik di perbankan maupun pasar modal kondisinya sudah pulih. Bisa dikatakan dalam kondisi jauh lebih sehat,” pungkasnya. (Bud)