Semarang, Idola 92,6 FM – Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Jawa Tengah dalam tiga hari ke depan, melakukan uji coba laik fungsi Flyover (FO) Ganefo di Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak. Saat ini, FO Ganefo sudah 100 persen selesai dan rencananya Oktober 2022 beroperasi penuh.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Jateng Hanung Triyono mengatakan proses pengerjaan FO Ganefo dilakukan pada 8 Oktober 2020 kemarin, dan bisa diselesaikan 22 September 2022. Pernyataan itu dikatakan saat ditemui di kantornya, kemarin.
Menurut Hanung, selama masa uji coba FO Ganefo itu hanya boleh dilewati kendaraan dengan tinggi maksimal 2,1 meter.
Hanung menjelaskan, FO Ganefo dibiayai APBD Provinsi Jateng dengan sistem multiyears di 2021dan 2022. Anggaran yang dikeluarkan sebesar Rp109,03 miliar.
Hanung berharap, keberadaan FO Ganefo bisa mengurai kemacetan di perlintasan sebidang Ganefo. Termasuk, menjadi jalan alternatif untuk menghindari perbaikan jembatan Wonokerto di pantura Demak.
“Mudah-mudahan dalam tiga hari ini tidak ada kendala. Saat ini lampu juga sudah menyala, sehingga malam hari bisa dilewati. Namun untuk marka nanti kita akan coba permanenkan. Jadi harapannya adalah Oktober bisa full dilewati kendaraan semua,” kata Hanung.
Lebih lanjut Hanung menjelaskan, sisi yang dievaluasi adalah keselamatan bagi para pengguna kendaraan saat melintas di FO Ganefo. Selain itu juga kelancaran lalu lintas, baik yang melintas di flyover maupun lalu lintas di bawahnya.
“Bagaimana pun juga perubahan alur arus lalu lintas ini akan mengubah kecepatan dan juga perilaku masyarakat. Kalau tidak biasa itu, nanti dia kaget saat melintas,” pungkasnya. (Bud)