Semarang, Idola 92,6 FM – Dinas Kesehatan Jawa Tengah memerkuat kerja sama di bidang kesehatan dengan Australia, guna meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Khususnya, untuk peningkatan pelayanan kesehatan di daerah yang membutuhkan.
Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yunita Dyah Suminar mengatakan jalinan kerja sama di bidang kesehatan dengan Australia, telah berjalan baik selama ini. Pernyataan itu dikatakan saat ditemui di Puri Gedeh, kemarin.
Menurutnya, ada empat bidang yang telah dikerjasamakan bersama Australia.
Yunita menjelaskan, keempat bidang itu adalah peningkatan kapasitas SDM melalui program One Health dan penanganan Covid-19 serta hibah dari Queensland melalui sister province. Kerja sama di bidang kesehatan, tidak hanya diwujudkan dalam bantuan fasilitas kesehatan saja.
“Konsep One Health ini dikenalkan dan diinternalisasikan di Jawa Tengah sebetulnya untuk kewaspadaan kita tidak hanya memikirkan kesehatan manusia, tapi kesehatan hewan dan lingkungan. Ambil contoh Covid-19 itu asalnya dari kelelawar, kemudian monkeyfox juga sama berasal dari hewan. Jadi mereka memberikan training tentang konsep One Health,” kata Yunita.
Lebih lanjut Yunita menjelaskan, terkait hibah dari Queensland itu berupa bantuan kapal dan mobil vaksin serta peralatan USG. Bantuan itu lebih diarahkan kepada Puskesmas Karimunjawa di Kabupaten Jepara, karena memang yang paling membutuhkan untuk pelayanan dan peningkatan kesehatan masyarakat.
“Nilai hibahnya itu Rp4,5 miliar, dan saat ini sedang dalam proses pembuatan kapal ambulan air. Kalau yang sudah diserahkan itu alat USG untuk menekan angka kematian ibu dan bayi di Karimunjawa,” pungkasnya. (Bud)
