Semarang, Idola 92.6 FM – Pemerintah Kota Semarang mulai menyiapkan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun. Vaksinasi akan menyasar 110 ribu anak di Kota Semarang dan dilaksanakan pada 21 Desember 2021.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Mochammad Abdul Hakam, kepada wartawan, Selasa 14 Desember lalu.
“Sudah kita siapkan jadwalnya, karena kemarin kita data itu kurang lebih ada 100 ribuan anak. Termasuk, logistik vaksin sudah siapkan untuk minta ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah,” kata Mochammad Abdul Hakam.
Dikatakan Abdul Hakam, sesuai instruksi pemerintah vaksin pada anak akan menggunakan jenis Sinovac. Dalam upaya sosialisasi pada masyarakat, pihaknya telah membuat materi sosialisasi berupa gambar terkait rencana vaksinasi untuk anak di Kota Semarang. Gambar itu juga diposting di akun Istagram Pemkot Semarang.
Hakam juga menjelaskan alasan kenapa vaksinasi Covid-19 untuk anak di Kota Semarang baru dimulai tanggal 21 Desember mendatang. Yakni: karena menunggu program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) terselesaikan, masih berlangsungnya sosialisasi serta edukasi kepada orang tua terkait vaksinasi Covid-19 untuk anak 6-11 tahun dan masih menunggu distribusi logistik vaksin dari pusat.
Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menambahkan, anak usia 6-11 tahun akan menggunakan vaksin Sinovac dalam program vaksinasi nasional. Oleh sebab itu, bagi kelompok remaja dan dewasa akan menggunakan vaksin AstraZeneca, Moderna, dan Pfizer.
“Pada prinsipnya, penambahan penyuntikan vaksinasi ke kelompok usia 6 sampai dengan 11 tahun adalah upaya pemerintah memperluas pembentukan antibodi di populasi dengan urgensi terdapat kenaikan jumlah kasus Covid-19 pada anak-anak termasuk yang saat ini terjadi di beberapa negara yang mengalami transmisi komunitas varian Omicron,”kata Wiku Adisasmito.
Wiku menambahkan, stok vaksin Sinovac yang tersedia di daerah tetap bisa diberikan kepada masyarakat sesuai dengan ketersediaan. Jumlah stok dosis vaksin di beberapa merek vaksin saat ini sekitar 100 juta dosis dan akan terus dioptimalkan penggunaannya demi mencapai target. Pemerintah mencatat ada 26,7 juta anak usia 6 hingga 11 tahun menjadi target vaksinasi Covid-19. (wid/tim/ade/her)