Mengenal Sudarman, Pelestari Kopi dan Ketua Kelompok Tani Gunung Kamojang Bandung

Sudarman Pelestari Kopi
Sudarman Pelestari Kopi/Ketua Kelompok Tani Gunung Kamojang dari Kamojang Kabupaten Bandung Jawa Barat. (Photo dok Sudarman)

Bandung, Idola 92.6 FM – Di lahan sekitar 50 hektar itu, pohon-pohon kopi kini tumbuh dengan subur. Menanam pohon kopi, bukan hanya soal mendapat penghasilan atau meraih untung secara materi. Namun, di benak sosok yang satu ini, menanam pohon kopi tak sekadar menanam pohon kopi. Lebih dari itu, menanam kopi berarti merawat alam, dan menjaga lingkungan dari kepunahan. Ia ingin memulihkan kawasan resapan air di perbatasan Kabupatan Bandung dan Garut tersebut.

Adalah Sudarman sosok di balik tumbuhnya ribuan pohon kopi di Kamojang Kabupaten Bandung Jawa Barat. Sudarman selain sebagai petani kopi, juga ketua Kelompok Tani Gunung Kamojang, dari Kamojang Kabupaten Bandung Jawa Barat.

Sebelumnya, pada tahun 2003, terjadi perambahan hutan, pohon-pohon ditebang untuk membuka kebun sayur, hati Sudarman bergolak dan tak bisa diam. Ia pun menanam pohon kopi bersama warga.

Kopi dari lahan Sudarman
Kopi dari lahan Sudarman menjadi juara pertama dalam Kontes Kopi Spesialti Indonesia (KKSI) 2020 Kategori Arabika Full Wash dan Semi Wash. (Photo dok Sudarman)

Warga yang awalnya antusias, akhirnya patah semangat karena hasil panen buah ceri hanya dihargai Rp2.500 per kilogram. Namun, beda dengan Sudarman. Ia tak menyerah. Semangat tak susut. Ia pun mencari cara agar harga kopi bisa dinikmati oleh petani.

Di mana ada niat, di situ ada jalan keluar, begitu tekad Sudarman. Terbukti, Sudarman menemukan jalan keluar. Ia tak menjual lagi kopi dalam bentuk ceri tapi menjual biji kopi dalam bentuk olahan. Hasilnya, kopi Komajang manjadi juara pertama Kopi Spesialti Indonesia (KKSI) 2020 Kategori Arabika Full Wash dan Semi Wash.

Kue dari kulit kopi
Salah satu inovasi agar harga jual kopi meningkat, yakni membuat kue dari kulit kopi. (Photo dok Sudarman)

Selengkapnya, mengenal kiprah Sudarman dalam melestarikan tanaman kopi di Gunung Kamojang, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Sudarman, pelestari kopi dan Ketua Kelompok Tani Gunung Kamojang Bandung. (yes/ her)

Dengarkan podcast wawancaranya:

Ikuti Kami di Google News
Artikel sebelumnyaDapatkah Penghargaan Nobel Perdamaian untuk Jurnalis Tahun Ini Menjadi Momentum Kebangkitan Pers?
Artikel selanjutnyaPolrestabes Semarang Tanam 2 Ribu Batang Mangrove