Mengenal Mi Instan Latoh Inovasi Siswi MAN 1 Jepara peraih Juara Food Engineering Festival ITB

Devi Widuri Wijayanti dan Endah Dwi Anggreini
Devi Widuri Wijayanti dan Endah Dwi Anggreini siswi MAN 1 Jepara meraih juara Food Engineering Festival ITB 2021. (photo dok Devi)

Jepara, Idola 92.6 FM – Dua siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Jepara, Devi Widuri Wijayanti dan Endah Dwi Anggreini meraih juara Food Engineering Festival ITB. Keduanya berhasil memenangi lomba ini setelah berinovasi membuat mi instan Latoh untuk penderita Hipertensi.

Keduanya melakukan persiapan hingga berhasil membuat mi instan Latoh dalam waktu 3-4 bulan. Hasilnya, ekstrak Latoh atau rumput laut yang diambil sesuai takaran dan pengolahan yang tepat, menghasilkan antioksidan tinggi yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Devi dan Endah, sama-sama masih duduk di bangku kelas 12 jurusan MIPA. Mi Latoh ini merupakan proyek penelitian mereka yang semula dikerjakan untuk kelompok Madrasah Research Club di MAN 1 Jepara.

Devi dan Endah
Devi dan Endah dua siswi MAN 1 Jepara sedang melakukan penelitian Latoh sebelum dijadikan mi instan. Mi Latoh bisa untuk penderita hipertensi. (photo dok Devi)

Awal 2021 lalu, Institut Teknologi Bandung menggelar Food Engineering Festival ITB. Hasil penelitian mereka berdua, diikutkan dalam festival ini dan meraih juara.

Bagaimana proses penelitian, apa bahan-bahan yang diperlukan, serta tingkat kesulitan hingga akhirnya berhasil memboyong juara dalam Food Engineering Festival ITB?

Mie Latoh Devi MAN 1 Jepara
Mie Instan Latoh inovasi siswi MAN 1 Jepara. (Photo dok Devi)

Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Devi Widuri Wijayanti, Siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Jepara, peraih juara Food Engineering Festival ITB. (yes/ her)

Dengarkan podcast wawancaranya:

Ikuti Kami di Google News
Artikel sebelumnyaEkonomi Jateng Triwulan Kedua Tumbuh 5,66 Persen
Artikel selanjutnyaDi Antara Penanganan Pandemi dan Dampak Ekonomi