Semarang, Idola 92,6 FM – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Jawa Tengah mengajak masyarakat, untuk melakukan gerakan menanam bibit pohon buah. Terutama, untuk daerah yang masuk kategori tandus dan di areal perbukitan.
Kepala Dinas LHK Jateng Widi Hartanto mengatakan penanaman bibit pohon buah dianggap memiliki nilai manfaat lebih, karena juga bisa meningkatkan ekonomi warga di samping perbaikan lingkungan. Pernyataan itu dikatakannya saat melakukan penanaman bibit pohon di Desa Pesanggrahan Cilacap, baru-baru ini.
Widi menjelaskan, masyarakat harus terus diedukasi untuk menggiatkan penanaman bibit pohon saat musim hujan sekarang ini. Sebab, menanam bibit pohon saat musim hujan dipandang waktu yang tepat untuk mencegah terjadinya bencana.
Menurutnya, kegiatan penanaman bibit pohon harus terus diupayakan untuk kelestarian lingkungan.
“Meningkatkan ekonomi masyarakat melalui peningkatan hutan rakyat. Jadi, kita akan bantu tanaman buah-buahan kepada masyarakat dan kelompok tani. Sehingga, nanti harapannya ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Kan tanaman buah ini kan bisa selamanya ya, selama masih hidup bisa dipanen. Dan ini hasilnya juga bagus. Dan mendorong warga untuk terus menjaga lingkungan, karena mungkin masih ada lahan-lahan yang harus kita perbaiki,” kata Widi.
Lebih lanjut Widi menjelaskan, bibit pohon yang setidaknya ditanam untuk kelestarian lingkungan maupun meningkatkan ekonomi masyarakat itu di antaranya adalah aren, gayam, durian dan beringin.
“Pohon aren dan beringin itu kegunaannya sama, yakni menyerap air cukup banyak. Kalau pohon gayam, buahnya bermanfaat untuk sistem pencernaan,” pungkasnya. (Bud)