Semarang, Idola 92.6 FM – Tiga Mahasiswa UB Malang menemukan inovasi cara pemanfaatan enzim sebagai pengurai sampah plastik, khususnya plastik PET (Senyawa Kimia Penyusun Plastik). Mereka memanfaatkan potensi enzim cutinase dari mikroorganisme Fusarium solani agar sampah plastik terurai cepat. Dengan metode nano imobilisasi, menjadikan enzim lebih efektif dan efisien dari segi biaya maupun ketahanannya.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Isbakhul Lailatil Fibriyah (TIP UB), Nadyah Eka Nurizza (THP UB), serta Quinnike Aisy Maskurin (THP UB). Mereka berharap nano imobilisasi cutinase dari Fusarium solani mampu menjadi solusi pada permasalahan penanggulangan sampah plastik PET di Indonesia.
Selengkapnya, mengenai inovasi cara pemanfaatan enzim sebagai pengurai sampah plastik, khususnya plastik PET (Senyawa Kimia Penyusun Plastik), berikut ini wawancara radio Idola Semarang dengan dengan Quinnike Aisy Maskurin, anggota tim mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang. (her)
Berikut podcast wawancaranya:
Listen to 2020-10-01 Ngobrol Bareng – Quinnike Aisy Maskurin – Inovasi Manfaatkan Enzim Pengurai Sampah Plastik byRadio Idola Semarang on hearthis.at
Listen to 2020-10-01 Ngobrol Bareng – Quinnike Aisy Maskurin – Inovasi Manfaatkan Enzim Pengurai Sampah Plastik byRadio Idola Semarang on hearthis.at