Semarang, Idola 92.6 FM – Pemprov Jawa Tengah menggelar tes CPNS Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Kamis (20/2). Sejumlah persiapan sudah dilakukan pengecekan, agar pelaksanaan SKD CPNS berjalan dengan lancar.
Kepala BKD Jateng Wisnu Zaroh mengatakan pelaksanaan tes SKD CPNS dimulai 20 Februari sampai 4 Maret 2020, dan dilakukan secara bertahap karena jumlah pesertanya cukup banyak. Para peserta berasal dari sejumlah daerah di Indonesia, di antaranya dari Aceh, Jawa Barat dan Jawa Timur.
Wisnu menjelaskan, dari seluruh peserta yang mengikuti SKD CPNS itu ada 58 peserta penyandang disabilitas. Pihak panitia juga sudah menyiapkan sarana dan prasarananya, termasuk menyediakan petugas bahasa isyarat.
Bahkan, jelas Wisnu, pihaknya juga menyiapkan ruang laktasi bagi peserta yang menyusui dan poliklinik lengkap dengan dokter jaga dan ambulan.
“Peserta seluruhnya itu ada 49.223 orang, dibagi per hari itu lima sesi. Setiap sesinya itu ada 750 orang, dan waktu ujiannya 1,5 jam dengan jeda setengah jam. Yang datang dari seluruh Indonesia, mulai dari Aceh sampai Jawa Barat dan Jawa Timur juga ada,” kata Wisnu, Kamis (20/2).
Gubernur Ganjar Pranowo saat meninjau lokasi ujian menyatakan, bahwa seluruh peralatan sudah dalam keadaan siap dipakai. Mulai dari meja registrasi, penitipan tas, jaringan listrik dan sarana lainnya.
“Relatif sudah cukup siap, dan mudah-mudahan seluruh calon peserta tenang. Mudah-mudahan tidak ada gangguan teknis. Percayalah pada ikhtiar dan doamu, minta restu orang tua agar bisa lolos. Percaya pada kemampuan diri,” ujar Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, secara keseluruhan persiapan SKD CPNS di Jateng sudah cukup siap. Termasuk, berkoordinasi dengan instansi lain yang membantu pelaksanaannya. (Bud)
