Semarang, Idola 92,6 FM – Bosan berkunjung ke Candi Borobudur dan ingin mencari wisata lain tetapi masih di sekitar candi terbesar di Indonesia itu, bisa datang ke Svarga Bumi yang lokasinya tak jauh dari peninggalan Dinasti Syailendra itu. Konsepnya adalah wisata sawah, dan baru dibuka pada 8 Agustus 2020 kemarin.
Penggagas Svarga Bumi, Putranto Cahyono mengatakan konsep wisata alam yang diusung sangat menarik. Bahkan, di tengah areal persawahan disediakan banyak spot foto yang Instagrambel.
Putranto menjelaskan, para pengunjung yang datang ke Svarga Bumi tidak hanya bisa berswafoto di tengah sawah saja tapi juga melihat aktivitas petani secara langsung. Sebab, sawah di Svarga Bumi tetap digarap layaknya lahan persawahan di tempat lain.
Menurutnya, sejak menjadi wisata viral banyak yang berkunjung ke Svarga Bumi. Mulai dari wisatawan lokal, artis hingga pejabat.
“Poin utamanya ada di Borobudur. Jadi, kita ingin memberikan tambahan alternatif untuk wisata di Borobudur. Karena kalau wisata di Borobudur itu pasti ke candi, jadi kita beri alternatif wisata tapi tidak jauh dari Borobudur. Setelah kita riset, kita menemukan tempat ini yang berupa sawah. Saat itu merupakan sawah tadah hujan, dan kita sedang mencoba mengubah dari sawah tadah hujan ke sawah produktif,” kata Putranto, belum lama ini.
Lebih lanjut Putranto menjelaskan, Svarga Bumi menjadi semacam pelestarian alam dengan memberikan nilai tambah bagi pengunjung. Dengan latar belakang Candi Borobudur, Svarga Bumi menjadi lokasi wisata alternatif selain berkunjung ke kompleks Candi Borobudur.
“Untuk tiket masuk, pengunjung dikenakan tarif Rp25 ribu untuk dewasa dan anak-anak Rp15 ribu. Setiap hari ada 200 pengunjung yang datang ke Svarga Bumi. Tapi kalau ke Svarga Bumi jangan hari Kamis, sebab kami tutup,” pungkasnya. (Bud)