Sembilan Ribuan Warga Miskin di Jateng Terima Sembako Dari TNI/Polri

Paket sembako kepada pengemudi ojol
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menyerahkan paket sembako kepada pengemudi ojol di Kelurahan Pandean Lamper Semarang, Rabu (15/4).

Semarang, Idola 92,6 FM – Sebanyak sembilan ribuan paket sembako dibagikan kepada warga miskin di Jawa Tengah yang terdampak karena wabah COVID-19, Rabu (15/4). Ribuan paket sembako itu merupakan sumbangan dari jajaran Polda Jateng, Kodam IV/Diponegoro dan juga Akademi Kepolisian (Akpol).

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Muhammad Effendi mengatakan bantuan yang disumbangkan jajaran TNI/Polri kepada masyarakat itu, karena bhakti kepada negeri akibat pandemi virus Korona. Sebab, banyak kelompok masyarakat yang terdampak karena penyebaran dan penularan COVID-19.

Pangdam menjelaskan, kelompok masyarakat yang dibantu itu terdiri dari pekerja korban pemutusan hubungan kerja (PHK), pengayuh becak, pengemudi ojek online dan masyarakat kurang mampu lainnya.

“Kami hanya ingin berbagi, bukan kami punya banyak. Tapi, kami ingin berbagi, dan tentunya apa yang kami berikan ini mungkin tidak bisa memenuhi apa yang diinginkan masyarakat. Tapi, paling tidak ada sebagian yang bisa kami bagi,” kata pangdam.

Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menambahkan, dari sumbangan seluruh anggota Polda Jateng itu terkumpul dana hingga Rp1,5 miliar lebih dan disalurkan ke sejumlah wilayah di provinsi ini.

Rycko menyatakan, seluruh bantuan diberikan secara bertahap dan diharapkan seluruh masyarakat Jateng yang terdampak COVID-19 bisa semakin ringan bebannya. Karena, kebutuhan dasar sudah dipenuhi dari jajaran TNI/Polri maupun pemerintah daerah setempat.

“Bhakti sosial ini kami laksanakan serentak di seluruh jajaran Polda Jawa Tengah, dan Kodam IV/Diponegoro. Ada kurang lebih 8.700an kepala keluarga yang kita berikan bantuan sembako, dengan 9.800an jiwa yang dapat bantuan,” ujar kapolda.

Lebih lanjut Rycko menjelaskan, masyarakat Jateng pada khususnya dan seluruh warga Indonesia bisa terbebas dari wabah virus Korona. Sehingga, kehidupan bisa kembali normal. (Bud)

https://www.instagram.com/p/B-_imdSnZE2/?utm_source=ig_web_copy_link

Ikuti Kami di Google News
Artikel sebelumnyaMenyikapi “Buah Simalakama” bagi Sektor Multifinance, Bagaimana Jalan Tengahnya?
Artikel selanjutnyaPemprov Jateng Tambah Lagi Laboratorium Cek Sampel Pasien COVID-19