Semarang, Idola 92,6 FM-Undip melaksanakan wisuda secara daring tahun ini, dalam rangka pencegahan penularan COVID-19. Pihak universitas menyelenggarakan dari aula kampus, sedangkan peserta wisuda bisa mengikuti dari rumah masing-masing.
Rektor Undip Yos Johan Utama mengatakan pelaksanaan wisuda ke-158 tahun ini, dilakukan dengan memanfaatkan teknologi virtual secara daring di tengah pandemi. Pelaksanaan wisuda dilakukan selama tiga hari, dan dibagi dalam tujuh tahapan.
Johan menjelaskan, tahun ini ada 1.548 orang yang mengikuti proses wisuda dari program diploma hingga pascasarjana. Ada 764 orang yang lulus dengan predikat cumlaude, atau sekira 49,4 persen dari total peserta wisuda.
Menurutnya, yang berbeda adalah soal penghilangan prosesi memindahkan tali toga dan penyerahan ijazah.
“Karena kondisi adanya pandemi COVID-19 ini, maka Undip melakukannya dengan cara daring. Yang biasanya dilakukan dengan cara tatap fisik. Prosesi-prosesi dan esensinya masih kita laksanakan, hanya beberapa saja yang memang tidak mungkin dilakukan seperti jabat tangan tidak dilakukan. Memang ini satu hal yang harus dilakukan demikian, dan tentu ini sangat risiko kalau kita lakukan secara fisik. Dan ini akan berlanjut sampai Desember mendatang,” kata Johan.
Lebih lanjut Johan menjelaskan, para peserta wisuda juga diminta bisa menghadapi perubahan yang terjadi untuk mencapai kesuksesan. Ada empat kunci sukses yang bisa raih setelah wisuda, agar mampu menjawab kondisi dunia.
“Kuncinya adalah fleksibilitas yang bisa menjawab seluruh tantangan saat ini,” pungkasnya. (Budi Aris)
