Promosi Wisata di Jateng Harus Ditingkatkan, Ini Pesan Wagub ke Pegiat Wisata

Wagub Jateng Taj Yasin melihat proses pembuatan kerajinan relief di Omah Mbudur, Kabupaten Magelang.
Ikuti Kami di Google News

Semarang, Idola 92.6 FM – Potensi wisata yang ada di Jawa Tengah, tidak kalah dengan provinsi lainnya di Pulau Jawa. Namun, promosi pariwisata di Jateng masih belum optimal dan kalah dengan Jawa Timur atau Jawa Barat.

Wakil Gubernur Taj Yasin mengatakan upaya promosi pariwisata Jateng memang diakui belum optimal, bila dibandingkan dengan provinsi tetangga. Misalnya Yogyakarta, yang sangat getol dan masif di dalam menggarap dan mempromosikan pariwisata di wilayahnya.

Gus Yasin menjelaskan, upaya promosi pariwisata yang masif bisa meniru pegiat wisata di Jatim. Karena, melalui promosi Jatim Park-nya jumlah kunjungan wisatawannya terus meningkat setiap tahun.

Menurutnya, tidak hanya sekadar belajar cara mempromosikan potensi pariwisatanya tapi juga belajar manajemen atau pengelolaan obyek wisata yang ada. Sehingga, dengan pengelolaan wisata yang optimal akan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar obyek wisata.

“Karena tujuan kita membangun wisata ini bukan semata-mata kita mempromosikan daerah kita, tapi tujuan yang utama adalah bagaimana kita mengentaskan kemiskinan yang ada di kawasan wisata tersebut. Ini yang harus kita pikirkan. Makanya, kita butuh teman-teman wartawan ini untuk mempromosikan. Sebab, media yang diakses secara langsung. Biasanya, wisatawan asing datang tidak mengakses ke pemerintah tapi siapa pelaku atau pegiat wisatanya. Makanya, saya juga mengajak teman-teman pegiat wisata asli Jawa Tengah ayo kita promosikan bareng-bareng,” kata Yasin di sela media gathering dengan wartawan Jateng di Omah Mbudur, Kabupaten Magelang, Senin (19/8) malam.

Gus Yasin lebih lanjut menjelaskan, selain belajar tentang cara mengelola obyek wisata, masyarakat atau pegiat wisata juga harus mampu berinovasi dan berimajinasi di dalam menarik minat wisatawan datang. Misalnya, dengan memerbanyak event pariwisata dan atraksi wisata yang mampu menarik jumlah kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestik. (Bud)

Artikel sebelumnyaDi Tengah Dinamika Industri Media Massa, Bagaimana Mewujudkan Kesetaraan antara Penyedia Konten dan Pemilik Platform?
Artikel selanjutnyaPermudah Pelaku Usaha Perikanan Pasarkan Produknya, BKIPM Kenalkan Layanan e-Learning