Semarang, Idola 92.6 FM – Pertamina MOR IV akhirnya berhasil mengirimkan bahan bakar minyak (BBM) ke Karimunjawa setelah melalui gelombang tinggi di Laut Jawa, Jumat (4/1).
Unit Manager Communication & CSR MOR IV Andar Titi Lestari mengatakan pengiriman BBM ke Karimunjawa tersebut sesuai dengan komitmennya, untuk mendistribusikan BBM ke seluruh pelosok negeri.
Menurutnya, pengiriman BBM ke Karimunjawa sempat mengalami kendala karena gelombang tinggi di Laut Jawa.
Namun, jelas Andar, Kapal Self Propeller Oil Barge (SPOB) Salim yang bertugas mengangkut BBM berhasil sandar di Pelabuhan Karimunjawa. Kapal tersebut mengangkut BBM jenis Pertalite, Biosolar dan Dexlite.
Andar menjelaskan, Kapal SPOB Salim seharusnya mengangkut BBM ke Karimunjawa pada 2 Januari 2019 kemarin. Karena kondisi cuaca yang tidak bersahabat dan ditambah otoritas pelabuhan mengeluarkan larangan melaut dari Semarang maupun dari Jepara menuju Karimunjawa, maka pengiriman tertunda.
“Hasil koordinasi dengan camat Karimunjawa Kamis pagi kemarin, stok BBM yang telah disebar di pengecer dapat bertahan untuk 3-4 hari,” kata Andar dikutip dari rilis.
Andar lebih lanjut menjelaskan, pihaknya telah menambah kapasitas tangki timbun di Karimunjawa dari semula 80 Kilo Liter (KL) menjadi 135 KL.
“Jumlah KL yang dapat disimpan di Karimunjawa setara dengan lebih dari 50 persen rata-rata kebutuhan BBM di Karimunjawa,” ujar Andar.
Dirinya berharap, masyarakat Karimunjawa lebih bijak dalam menggunakan BBM dan tidak perlu panik. (Bud)