Semarang, Idola 92.6 FM – Sekarang ini, wisata jajan atau kuliner sudah menjadi lifestyle atau gaya hidup bagi masyarakat modern. Bahkan, ada yang sampai berburu ke tempat-tempat yang jauh, hanya ingin menikmati kuliner dari tempat itu.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan dengan gaya hidup masyarakat modern sekarang ini, Dinas Koperasi dan UKM Jateng bekerjasama dengan Pemkot Semarang kembali menggelar Festival Food Truck tahun ini dengan tema Festival Kuliner Pinggir Kali. Lokasinya berbeda dengan tahun kemarin, dan sengaja memilih di plasa Kanal Banjir Barat sebagai tempat acara selama tiga hari. Yakni mulai Jumat-Minggu (26-28/4).
Ganjar menjelaskan, masyarakat Kota Semarang dan sekitarnya serta kota-kota lain di Jateng yang ingin menikmati kuliner Indonesia bisa datang ke Festival Kuliner Pinggir Kali. Sebab, ada 60 macam kuliner dari berbagai daerah di Indonesia yang jadi satu di Taman Plered Kanal Banjir Barat itu.
Menurutnya, wisatawan yang datang tidak hanya bisa menikmati kuliner menggoyang lidah saja tapi juga destinasi wisata sekitarnya. Yaitu Kelenteng Sam Poo Kong, Goa Kreo dan Lawang Sewu.
“Bahwa kita sebenarnya kaya berbagai macam jenis makanan, mau yang ringan sampai berat dari berbagai tempat. Dan ini, saya kira acara kuliner menggunakan truk sangat menarik sekali karena ini hadir dari banyak tempat di Indonesia. Maka, kita akan selenggarakan tiap tahun dan mudah-mudahan ini menjadi salah satu model untuk menarik para wisatawan. Minimal, wisatawan lokal,” kata Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, pada Festival Food Truck tahun kemarin mampu mencatatkan transaksi penjualan hingga Rp1 miliar. Sehingga, tahun ini diharapkan bisa sama atau lebih dari pencapaian tahun kemarin.
“Tahun kemarin itu hanya 45 truk saja, dan tahun ini jadi 60 truk. Tentu, targetnya akan lebih besar lagi,” jelasnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng Emma Rachmawati menambahkan, di Festival Kuliner Pinggir Kali juga akan dilakukan pemecahan rekor MURI.
“Ada atraksi dari 30 chef dan pelajar yang akan menyajikan 472 tahu gimbal, salah satu kuliner khas Kota Semarang,” ujar Emma. (Bud)
