Semarang, Idola 92.6 FM – Pemkab Rembang mampu mengentaskan masyarakat miskin penerima Program Keluarga Harapan (PKH), menjadi masyarakat mandiri dan sejahtera. Kinerja itu mendapat apresiasi dari Pemprov Jawa Tengah.
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan banyak warga yang berpura-pura miskin hanya untuk bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah. Padahal, ekonomi sebenarnya mampu dan tidak masuk kategori miskin.
Ganjar menjelaskan, pengentasan kemiskinan yang dilakukan Pemkab Rembang dianggap berhasil dan mampu membawa warganya sejahtera.
“Ternyata di sini ada wisuda, masyarakat yang sudah lulus dia tidak lagi menerima PKH dan menyatakan dia sekarang mampu. Maka, Pemkab Rembang saya acungi jempol, hebat. Sebab, dengan mewisuda ini mereka tidak hanya melepaskan saja tapi juga mendampingi mereka membuat kelompok usaha. Mereka difasilitasi modal dan bisa jualan serta jauh lebih mandiri,” kata Ganjar di Rembang.
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, bagi yang sebelumnya menerima PKH dan sekarang sudah mampu bisa menjadi teladan bagi masyarakat lainnya.
“Dengan mereka tidak lagi menerima manfaat lagi, maka manfaat PKH bisa diberikan kepada yang lainnya. Ini sungguh berjiwa mulia,” jelasnya.
Salah satu penerima PKH yang telah mampu, Siti Rondiyah, warga Kecamatan Sulang, Rembang mengaku sudah mendapatkan manfaat sejak 2011 lalu.
Pada saat menerima PKH, jelas Rondiyah, uang tersebut digunakan untuk kebutuhan anak sekolah dan disisanya dipakai membuka usaha.
“Alhamdulillah setelah delapan tahun menerima manfaat PKH, saya bisa punya usaha sendiri dan mampu secara ekonomi,” ujar Rondiyah. (Bud)
