Semarang, Idola 92.6 FM – Pertamina MOR IV menambah armada skid tank dan menyiapkan 523 agen siaga, serta 7.307 pangkalan siaga yang beroperasi selama masa libur Lebaran. Sehingga, ketersediaan elpiji bersubsidi maupun nonsubsidi selama masa libur Lebaran tahun ini tercukupi.
GM Pertamina MOR IV Iin Febrian mengatakan untuk pasokan elpiji bersubsidi maupun tidak subsidi selama libur Lebaran, pihaknya menyediakan penambahan kuota hingga delapan persen. Penambahan itu lebih banyak, bila dibandingkan konsumsi rerata harian normal pada 2019.
Menurutnya, tambahan kuota delapan persen itu setara dengan 4.149 Metrik Ton (MT) per hari atau lebih tinggi dari retara normal yang hanya 3.845 MT per hari.
“Puncaknya nanti di H-2 diperkirakan naik 26 persen, atau kurang lebih 4.800 MT per hari. Atau rata-ratanya, di akhir Ramadan itu kita perkirakan di angka delapan persen. Untuk di Jateng-DIY di setiap desa sudah ada pangkalan elpiji. Oleh karenanya, kita yakini outlet kita bisa mencapai titik terjauh dari masyarakat, yaitu di desa. Ada kurang lebih 42.500 pangkalan di Jateng-DI, dan kita aktifkan 6.700 pangkalan siaga,” kata Iin, belum lama ini.
Lebih lanjut Iin juga meminta masyarakat memanfaatkan layanan Bright Home Service, untuk memesan Bright Gas. Saat ini, layanan itu bisa menjangkau wilayah Kota Semarang, Sleman dan Kota Yogyakarta,” jelasnya.
“Masyarakat tidak perlu panik, hingga membeli elpiji di luar kewajaran. Sebab, Pertamina sudah menjamin ketersediaan barang sejak H-7 hingga H-7 Lebaran mendatang,” tandasnya. (Bud)
