Semarang, Idola 92.6 FM – Menjelang libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, sejumlah harga kebutuhan pokok masyarakat terus dilakukan pemantauan. Terutama, untuk kebutuhan pokok masyarakat yang mengalami fluktuasi karena adanya peningkatan permintaan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Tengah Arief Sambodo mengatakan sudah menjadi rutinitas setiap tahun menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, pihaknya akan memantau pergerakan harga kebutuhan pokok masyarakat. Pemantauan dan pengawasan pergerakan harga, akan melibatkan Satuan Tugas (Satgas) Pangan dari Polda Jateng hingga polres kabupaten/kota di provinsi ini.
Menurutnya, dengan melakukan pengecekan dan pengawasan sejak awal akan memberikan kenyamanan kepada masyarakat tentang ketersediaan pasokan bahan pangan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Natal dan Tahun Baru, harga relatif tidak bergejolak. Paling tidak sampai dengan kemarin. Jadi, kita nampaknya ketersediaan yang ada di pasar maupun yang ada di Bulog untuk menyangga stabilitas harga ini cukup memadai. Kemudian, langkah-langkah aya yang akan kita lakukan dalam rangka menyambut hari besar keagamaan ini? Nanti, pengecekan dan pengawasan dengan Satgas Pangan ada atau tidak penimbunan dan sebagainya,” kata Arief belum lama ini.
Lebih lanjut Arief menjelaskan, rencananya Menteri Perdagangan Agus Suparmanto akan melakukan pantauan langsung terkait ketersediaan pasokan komoditas pangan di Kota Semarang pada 5 Desember 2019. Sejumlah pasar tradisional di Kota Semarang, dan gudang penyimpanan bahan pangan akan dilakukan pengecekan.
“Harapan kami, dengan pengawasan langsung dari pak menteri perdagangan akan membuat shock therapy bagi yang melakukan penimbunan atau ambil untung yang merugikan masyarakat,” pungkasnya. (Bud)