Semarang, Idola 92.6 FM – Menjelang akhir tahun sekarang ini, para pengembang perumahan di Kota Semarang terus berupaya menjual produknya. Targetnya, sampai akhir tahun ini penjualan perumahan bisa tercapai.
Bidang Komunikasi dan Promosi DPD Real Estat Indonesia (REI) Jawa Tengah Berlian Febriana mengatakan tiga bulan menjelang akhir tahun, banyak pengembang berusaha menjual produk perumahannya kepada masyarakat. Karena, penjualan rumah sepanjang tahun ini dirasakan masih belum membaik.
Berlian menjelaskan, sepanjang tahun ini penjualan perumahan memang cenderung mengalami penurunan. Meskipun, pada bulan-bulan tertentu sempat terjadi pencapaian target penjualan perumahan.
Menurutnya, penurunan penjualan perumahan ini sudah dirasakan para pengembang sejak dua tahun terakhir ini.
“Penurunan memang sedikit terjadi secara omzet dari tahun ke tahun. Tapi, untuk tipe-tipe rumah-rumah tertentu yang menengah itu tertarik ada kenaikan dalam dua tahun terakhir ini. Oktober-Desember ini, pengembang harus mengejar target penjualan sampai akhir tahun. Jadi, masih ada promo-promo menarik yang pasti dari pengembang yang mengikuti pameran,” kata Berlian di sela pembukaan Property Expo Semarang ketujuh di Atrium Mal Ciputra, Kamis (10/10).
Berlian lebih lanjut menjelaskan, para pengembang akan mengambil kebijakan-kebijakan khusus dan promo menarik untuk menggaet calon pembeli.
“Pastinya, mereka akan memberi program diskon yang menarik. Harapannya, akhir tahun ini ada peningkatan terhadap penjualan perumahan,” jelasnya.
Sementara, pameran Property Expo Semarang ketujuh di Mal Ciputra diikuti sebelas pengembang dan satu pengembang apartemen. Ditargetkan, selama pameran berlangsung bisa terjadi transaksi pembelian sekira 70 unit rumah. (Bud)