Semarang, Idola 92.6 FM – Meski bukan pegawai yang bersentuhan langsung dengan kelistrikan, namun tenaga satuan pengamanan (Satpam) di lingkungan PLN Distribusi Jateng-DIY juga dianggap vital. Salah satunya, di dalam mengamankan aset vital milik negara. Sehingga, tidak heran jika personel Satpam PLN Distribusi Jateng-DIY meraih penghargaan pada kompetisi Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) 2017 tingkat nasional.
Manajer representatif SMP Budi Pratomo mengatakan kegiatan tersebut diadakan di kantor pusat, dan diuji kompetisinya dengan personel satpam di seluruh unit PLN se-Indonesia.
Pada ajang kompetisi itu, jelas Budi, pihaknya berhasil meraih posisi kedua untuk kategori unit nonsertifikasi.
Menurutnya, pencapaian tersebut tidak terlepas dari peran PLN di dalam menjalankan fungsi pengawasan untuk mengawal setiap kegiatan para personel pengaman.
“Faktor keamanan menjadi suatu aspek penting yang harus diperhitungkan, demi kelangsungan bisnis yang dijalani. Serta, untuk keamanan dan kenyamanan semua pihak yang terlibat di dalamnya,” kata Budi dikutip dari rilis yang diterima Radio Idola.
Lebih lanjut Budi menjelaskan, ada empat langkah yang dijalani untuk mencapai penghargaan tersebut. Yakni penyusunan kebijakan, formulir dan prosedur. Kedua, implementasi SMP yang didasarkan pada sistem dan prosedur yang telah ditetapkan perusahaan, termasuk juga evaluasi.
Langkah pengamanan ketiga, lanjut Budi adalah peningkatan kompetensi personel SMP dengan sertifikasi Gada Pratama dan Gada Madya. Serta, sertifikasi SMP yang dilakukan pihak eksternal melalui audit.
“Ke depannya, saya berharap akan mendapatkan sertifikasi satuan pengamanan dan terus meraih prestasi dalam penerapan SMP di lingkungan PLN Distribusi Jateng-DIY. Diharapkan, penghargaan ini menjadi pendorong kita semua, agar lebih giat dalam melaksanakan implementasi SMP, sehingga sertifikasi emas bisa diraih,” pungkasnya. (Bud)