Semarang, Idola 92.6 FM – Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal terus berupaya, untuk meningkatkan kesadaran kepada para penderita Tuberkulosis (TB) selalu rutin minum obat sampai sembuh.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dr Hendadi Setiaji mengatakan pihaknya juga rutin melakukan sosialisasi kepada penderita yang ditemukan, agar selalu rutin minum obat.
Menurutnya, banyak penderita TB yang belum sadar untuk rutin minum obat. Alasannya beragam, dan yang paling sering adalah bosan minum obat.
Hendadi menjelaskan, bahkan ada penderita TB yang akhirnya menjadi kebal terhadap obat TB karena putus obat. Hal itu dikarenakan, penderita TB tidak ada kesadaran untuk rutinn minum obat selama enam bulan berturut-turut.
“Jumlah penderita yang dari target berapa penduduk itu sudah teratasi. Tapi ada juga yang belum tertangani, mungkin kesadaran berobatnya masih rendah. Mungkin juga sudah berobat, tapi putus obat juga ada,” kata Hendadi, baru-baru ini.
Lebih lanjut Hendadi menjelaskan, memang perlu ditingkatkan kesadaran masyarakat, terutama penderita TB untuk selalu rutin minum obat. Termasuk, sosialisasi melalui kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) ke sejumlah desa di Kabupaten Tegal.
“Kami juga terus aktif temukan penderita TB. Slogannya adalah temukan dan obati sampai sembuh. Makanya kami aktif mencari penderita TB yang belum terdeteksi,” ujarnya.
Untuk menemukan penderita TB di pelosok desa, lanjut Hendadi, pihaknya menggandeng anggota Pramuka dan kader kesehatan lainnya di samping pegawai Dinas Kesehatan setempat. (Bud)